Arfi-Yena Komitmen Hadirkan Pendidikan Berkualitas dan Kesehatan Inklusif bagi Warga Bandung

Arfi-Yena Komitmen Hadirkan Pendidikan Berkualitas dan Kesehatan Inklusif bagi Warga Bandung

Terkini | bandungraya.inews.id | Rabu, 20 November 2024 - 13:40
share

BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung nomor urut 4, Arfi Rafnialdi dan Yena Iskandar Ma'soem, berkomitmen untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat Bandung melalui dua sektor utama: pendidikan dan kesehatan.

Arfi dan Yena menyoroti pentingnya akses pendidikan yang merata dan pelayanan kesehatan yang inklusif, terutama bagi kelompok rentan. Mereka bertekad memastikan seluruh anak di Bandung dapat mengenyam pendidikan berkualitas tanpa terkecuali.

“Kami ingin pendidikan di Kota Bandung menghasilkan talenta terbaik yang tidak hanya cerdas, tetapi juga beradab, kreatif, dan kompetitif. Semua anak harus bisa sekolah,” ujar Arfi dalam debat kedua Pilkada Kota Bandung di The Trans Luxury Hotel, Kota Bandung, Selasa (19/11/2024).

Untuk mewujudkan hal itu, Arfi mengusulkan program seragam sekolah gratis bagi keluarga kurang mampu. Program ini akan melibatkan UMKM lokal dalam proses produksinya, sehingga selain membantu siswa, juga memberdayakan pelaku usaha kecil dan menggerakkan ekonomi lokal.

“Seragam sekolah gratis ini akan meringankan beban keluarga miskin dan membebaskan ibu-ibu dari jeratan rentenir. Kami tidak ingin ada orang tua yang terpaksa meminjam uang hanya untuk kebutuhan pendidikan anak-anaknya,” tambah Arfi.

 

Selain itu, dalam sektor kesehatan, Arfi-Yena berfokus pada kelompok rentan, seperti anak-anak, lansia, perempuan, dan penyandang disabilitas.

Mereka berkomitmen menyediakan Kartu Bandung Sehat untuk memastikan seluruh lapisan masyarakat bisa mendapatkan layanan kesehatan. 

"Kami juga akan memperkuat layanan Posyandu dan Puskesmas sebagai garda terdepan pelayanan kesehatan masyarakat," ujar Arfi.

"Kesehatan harus mudah diakses oleh semua, terutama bagi mereka yang sering terjebak dalam tekanan ekonomi," tegasnya.

Topik Menarik