World Scout Jambore JOTA JOTI 2024, Orari Tuban Hadiri Kwarcab Pramuka Tuban

World Scout Jambore JOTA JOTI 2024, Orari Tuban Hadiri Kwarcab Pramuka Tuban

Terkini | tuban.inews.id | Selasa, 22 Oktober 2024 - 07:40
share

TUBAN, iNewsTuban.id - Jambore On The Air (JOTA) dan Jambore On The Internet (JOTI) merupakan agenda rutin anggota Pramuka sedunia atau berskala internasional. Kegiatan ini dilaksanakan di bulan oktober setiap tahunnya. 

 

Tahun ini JOTA - JOTI dilaksanakan outdoor di Bumi Perkemahan Pantai Panduri Desa Tasikharjo, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban pada tanggal 19 hingga 20 Oktober 2024. Kegiatan (khususnya JOTA) ini dimaksudkan untuk memberikan literasi kepada adik-adik Pramuka tentang bagaimana berkomunikasi menggunakan perangkat radio secara baik dan benar, sesuai aturan yang berlaku.

 

Selama kegiatan Jambore On The Air (JOTA) ini para peserta didampingi oleh anggota ORARI yang berpengalaman di bidangnya.

 

Orari Tuban tahun ini kembali berkolaborasi dengan Kwarcab Tuban, untuk melaksanakan kegiatan tersebut. Acara dibuka secara resmi oleh Ketua Kwarcab Pramuka Tuban, Kapten (Purn) Kacuk Karsono dan didampingi Ketua Orari Tuban, Hendra Dwi Saputra, ST (YE3ETF).

 

Kegiatan tersebut diikuti kurang lebih 200 peserta Penegak dan Pandega dari beberapa SMA dan SMK yang ada di Tuban.

 

 

Pemateri dari Orari Tuban yaitu kak Bahrudin Yusuf (YF3ETB), kak Redy Nurcahyono (YD3CQX), kak Agung Wibowo (YD3CQR) dan beberapa anggota Orari Tuban lainnya. Kegiatan tersebut menunjukkan sinergisitas yang tetap selalu dibangun antara Orari Tuban dan Kwarcab Pramuka Tuban.

 

“ada berbagai kegiatan yang dilakukan dalam JOTA JOTI ini, mulai dari sarasehan tentang apa itu ORARI, maupun praktek menggunakan perangkat komunikasi yang ada,” ucap Hendra, Ketua Orari Tuban.

 

Terlihat para peserta sangat bersemangat dan antusias melakukan komunikasi (mode SSB) dengan teman-teman mereka dari Sabang sampai Merauke, bahkan sampai luar negeri, berkenalan, saling bertukar info tentang situasi maupun identitas diri mereka.

 

Pada mode Satelit (via Satelit LAPAN A2/ ORARI atau IO-86), mereka berhasil berkomunikasi dengan YH0S (Station Induk – Kwarnas), menerima gambar SSTV, mengikuti kuis “tebak gambar” SSTV, maupun mendengarkan dan menerjemahkan transmisi morse.

 

Diharapkan anggota Pramuka di Tuban juga tertarik untuk menjadi anggota Orari, dan dapat mengembangkan pengetahuannya di bidang tehnik, organisasi maupun memperluas wawasan/pertemanan baik didalam maupun di luar negeri.

 

Topik Menarik