Anehnya Candaan Jenderal dan Kaisar Zaman Romawi Kuno: Nyeleneh dan Penuh Kekerasaan
Candaan orang Romawi kuno terkenal nyeleneh dan ekstrim. Merek bisa menertawakan hal-hal yang dianggap bodoh dan membahayakan orang lain.
Misalnya lelucon Elagabalus dan hewan liarnya. Kaisar Romawi yang paling tidak bermoral, itu disebutkan makan menggunakan piring perak dan meletakkan kain emas di sofanya.
Hal itu dia lakukan karena kecintaannya pada kemewahan. Hingga dicap sebagai penemu bantal hura-hura.
Ditulis dari Historia Augusta, Elagabalus mengangap hidup sebagai tempat mencari kesenangan. Dia juga sangat mencintai hewan liar.
Sang kaisar memiliki singa peliharaan dan macan tutul. Hewan itu telah tidak berbahaya dan dilatih oleh para penjinak.
Tetapi untuk membuat tamunya ketakutan dan terkejut selama jamuan makan malam, kaisar tiba-tiba memerintahkan kucing-kucing besarnya untuk bangun di sofa.
Tentu saja ini menyebabkan kepanikan yang lucu (bagi kaisar) karena tidak ada yang tahu bahwa binatang itu tidak berbahaya berkat latihan khusus.
Elagabalus bahkan mengirim singa dan macan tutul ke kamar tamunya setelah mabuk akibat terlalu banyak anggur.
Teman-temannya ketakutan; beberapa bahkan mati karena ketakutan, tulis Carly Silver di laman Thoughtco.
Selain singa, Elagabalus juga mencintai makhluk liar lainnya. Ia mengendarai kereta yang dikendarai oleh gajah, anjing, rusa jantan, singa, harimau, dan unta di sekitar Roma.
Suatu kali, sang kaisar mengumpulkan ular dan tiba-tiba melepaskannya sebelum fajar di kota dekat Circus. Lelucon anehnya itu menyebabkan hiruk-pikuk.
"Banyak orang terluka oleh taring mereka, serta panik secara umum, tulis Historia Augusta.
Claudius yang Diejek dengan Kejam
Meski menjadi salah satu kaisar hebat di masanya, Claudius sering dianggap sebagai orang bodoh. Ini adalah gambar yang disebarkan dari sumber-sumber kuno dan tampaknya kerabat Julio-Claudian-nya sendiri menyiksanya selama hidupnya.
Stasiun di Daop 4 Semarang Dengan Kedatangan Tertinggi Saat Pilkada 2024, Ada di Lokasi Ini
Dalam Life of Claudius, Suetonius mengenang bagaimana Kaisar Tiberius (pamannya) dan Caligula (keponakannya) membuat hidup Claudius seperti neraka.
Jika Claudius datang terlambat untuk makan malam, semua orang menyuruhnya berjalan di sekitar ruang perjamuan alih-alih langsung duduk.
Jika tertidur setelah makan malam, ia dilempari dengan batu zaitun dan kurma. Tidak jarang Claudius pun diserang oleh para pelawak dengan cambuk atau tongkat.
Lelucon Amis ala Cleopatra dan Antony
Marc Antony termasuk salah satu orang Romawi yang sering dijadikan sasaran candaan. Salah satu contoh ketika dia sedang berkencan dengan Cleopatra VII dari Mesir.
Dalam catatan Life of Antony karya Plutarch, saat itu perikanan tidak termasuk dalam pendidikan untuk pemuda elite Romawi. Sehingga Antony tidak menangkap apa pun saat memancing.
Karenanya dia merasa malu dan kesal sebab Cleopatra ada di sana saat kejadian. Dia pun memutar otak untuk membuat sang kekasih kagum dengan memerintahkan beberapa nelayannya untuk menyelam dan diam-diam mengikatkan ikan ke kailnya.
Tentu saja, Antony kemudian dapat menarik beberapa ekor ikan. Tetapi Cleopatra tidak tertipu dan memutuskan untuk menjebak kekasihnya.
Plutarch mengatakan bahwa, ia berpura-pura mengagumi keterampilan Antony. Kemudian mengundang teman-temannya untuk menonton Antony memancing keesokan harinya.
Saat semua orang naik ke sekelompok perahu, Cleopatra memerintahkan nelayannya untuk menempatkan sepotong ikan asin ke kail Antony.
Ketika merasa berhasil menangkap ikan, Antony menjadi sangat bersemangat. Namun semua orang mulai tertawa ketika mengetahui yang ditangkap adalah seekor ikan asin.