Mengapa Klub Juventus Sangat Dibenci di Italia? Ini Penyebabnya
MENGAPA klub Juventus sangat dibenci di Italia? Ini penyebabnya!
Juventus sangat dibenci di Italia terutama dalam dua dekade terakhir. Ada sejumlah penyebab mengapa Bianconeri seakan menjadi musuh bersama.
Salah satunya karena skandal Calciopoli yang terjadi pada 2006. Ketika itu, Direktur Sepakbola Juventus, Luciano Moggi, dianggap sebagai dalang utamanya.
Insiden pengaturan skor itu tidak hanya berdampak besar di Italia, tetapi juga di seluruh dunia. Skandal tersebut menodai nama besar Juventus sehingga diidentikkan dengan klub curang.
Pada akhirnya, Moggi, Antonio Giraudo, dan Roberto Bettega dijatuhi hukuman berat. Juventus sendiri disanksi turun ke Serie B pada 2006-2007 dan dua gelar Liga Italianya dicabut.
Namun, tak hanya itu saja penyebab Juventus sangat dibenci di Italia. Sebagai klub besar, mereka kerap dihuni pemain-pemain terbaik di dunia dan terkadang sifatnya sangat problematik.
Selain itu, jersey Juventus merupakan kombinasi warna yang mengerikan yakni hitam dan putih. Mereka pada dasarnya tampak seperti orang-orang yang keluar dari penjara alias residivis yang tak kapok bertindak kriminal.
Faktor lainnya seperti pernah dituturkan Radja Nainggolan, Juventus mempunyai kemampuan yang sangat menyebalkan untuk mencetak gol di menit-menit terakhir. Itu bisa menghancurkan peluang tim mana pun memperoleh poin.
Sering kali gol-gol itu merupakan hasil dari permainan yang tidak pantas atau ada bantuan dari wasit. Hal itu membuat Juventus terlihat menyebalkan di mata lawan.
