Sibolangit Berduka, Enam Warga Tewas Akibat Banjir Bandang Seluruhnya Ditemukan
SIBOLANGIT, iNewsDeliRaya.id - Bencana banjir bandang Sibolangit telah merenggut enam nyawa. Tim SAR berhasil menemukan seluruh korban setelah melakukan pencarian intensif di medan yang sulit. Selain korban jiwa, sejumlah warga juga mengalami luka-luka akibat bencana ini.
Dua korban terakhir berhasil dievakuasiTim SAR bersama Kasubnit Polsatwa Ditsabhara Polda Sumatera Utara dari Dusun II, Desa Martelu, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara, pada Jumat (6/12). Keduanya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Tim SAR harus berjibaku dengan medan yang sangat menantang. Lereng yang curam dengan kemiringan mencapai 70 derajat serta dipenuhi bebatuan tajam membuat pencarian menjadi semakin sulit. Namun, berkat bantuan Trusco, seekor anjing pelacak Labrador berusia sembilan tahun dari Unit K-9, upaya pencarian ini terus berlanjut.
Korban pertama bernama Budi Utama Simanjuntak (30), warga Desa Sala Bulan, Kecamatan Sibolangit. Jasad korban ditemukan sejauh tiga kilometer dari lokasi pencarian utama, tepatnya di aliran sungai. Korban segera dievakuasi dan dibawa ke RS Bhayangkara Medan untuk penanganan lebih lanjut.
Sementara itu, korban kedua, Gerge Barus (40), warga Kelurahan Lau Cih, Kecamatan Medan Tuntungan, ditemukan sekitar pukul 16.00 WIB. Namun, evakuasi korban belum sepenuhnya dapat dilakukan karena jasadnya tertimpa batu besar. Proses evakuasi korban kedua masih menunggu alat berat untuk memindahkan material longsor.
Penemuan kedua jasad tersebut melengkapi daftar korban meninggal dunia menjadi enam orang. Sebelumnya, empat warga Desa Martelu dan Desa Sala Bulan telah ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa, yaitu Perdamenta (35), Kartini br Sitepu (65), Elsie Nadinda Rahel Simanjuntak (3), dan seorang warga lainnya yang diketahui bernama br Ginting (81).
Selain korban meninggal dunia, tercatat ada sembilan orang mengalami luka-luka. Mereka telah mendapatkan perawatan medis di puskesmas terdekat. Tim gabungan terus berupaya memastikan keselamatan warga terdampak serta melakukan pembersihan area terdampak bencana.
