KPU Jakarta Mulai Rekapitulasi Pilkada, 800 Personel Dikerahkan untuk Berjaga
JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta memulai rekapitulasi perhitungan suara Pilkada 2024 tingkat provinsi. Lokasi yang dipilih untuk rekapitulasi di Hotel Sari Pan Pacific, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat.
Kapolres Jakarta Pusat Soesatyo mengatakan, pihaknya menyiapkan 800 personel untuk mengamankan rekapitulasi penghitungan.
"Jadi, terkait pengamanan pada siang hari ini, disiagakan sebanyak 800 personel khususnya di Hotel Sari Pan Pasific ini karena pola pengamanan dibagi di ring 1, ring 2, juga di ring 3 kami siagakan personel, termasuk di area luar yaitu di Bundaran HI maupun di Patung Kuda," kata Soesatyo, Sabtu (7/12/2024).
Soesatyo menjelaskan, 800 personel tersebut merupakan personel gabungan dari Polres Jakarta Pusat dan Polda Metro Jaya. Ia juga menyebutkan, pihaknya bekerja sama dengan pengamanan dalam (pamdal) Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta.
"Tentunya pasukan yang kita siagakan sudah kita siapkan untuk semua kemungkinan-kemungkinan ya, kemungkinan terburuk tentu kami siagakan sehingga bukan hanya di Sari Pan Pasific ini, tapi juga di kawasan Patung Kuda dan Bundaran HI," ujarnya.
Sebelumnya, KPU Jakarta resmi memulai rekapitulasi perhitungan suara Pilkada 2024 tingkat provinsi. Adapun, pembukaan tersebut dibuka oleh Ketua KPU Jakarta, Wahyu Dinata.
"Saat ini kita memasuki rapat pleno terbuka hasil penghitungan perolehan suara dan penetapan hasil pemilihan gubernur daerah khusus Jakarta yang akan kita laksanakan mulai hari ini sampai dua hari ke depan," kata Wahyu di Jakarta, Sabtu (7/12/2024).
Wahyu berharap proses ini bisa berjalan dengan lancar sampai mendapatkan hasil yang mutlak. Menurutnya, KPU Jakarta bersikap terbuka untuk berkomunikasi dengan semua pihak jika terjadi perbedaan pendapat.
"Saya berharap acara ini mudah-mudahan acara ini bisa berjalan dengan lancar dan jika ada hal-hal yang perlu kita komunikasikan silakan disampaikan di forum karena forum tertinggi dari penetapan hasil ini adalah forum pleno terbuka ini," ujarnya.