Iqbal Siap Terima Dikritik Media

Iqbal Siap Terima Dikritik Media

Terkini | lombok.inews.id | Kamis, 5 Desember 2024 - 08:40
share

LOMBOK, iNewsLombok.id – Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Lalu Muhamad Iqbal yang dinyatakan menang versi quick count menegaskan komitmennya menerima secara terbuka segala kritikan dan masukan dari media. Hal ini diutarakan saat menemui sejumlah pimpinan organisasi pers dan media di Lombok.

"Keinginan saya tulus untuk mendengar langsung dari teman-teman media apa yang terjadi di masyarakat. Hal ini sudah menjadi kebiasaan saya sejak menjadi juru bicara Kemenlu," ungkapnya.

Pertemuan ini bertujuan membahas tantangan yang dihadapi media sekaligus mempererat kemitraan strategis antara pemerintah daerah dan pers.

Miq Iqbal menekankan pentingnya peran media sebagai mitra strategis pemerintah. Ia mengungkapkan bahwa selama menjabat sebagai Direktur Perlindungan WNI di Kementerian Luar Negeri RI, ia telah membangun hubungan erat dengan media. Hal serupa ingin ia terapkan setelah nanti ditetapkan sebagai Gubernur NTB. 

"Sejak awal, kami ingin membangun kemitraan yang kuat dengan teman-teman media. Media memiliki peran penting dalam menyampaikan visi-misi kami kepada masyarakat selama proses Pilkada ini," akunya, Rabu (4/12/2024) di Kota Mataram.

Meski belum resmi ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai pemenang Pilkada, pasangan Iqbal-Dinda ingin mempersiapkan transisi pemerintahan yang baik. Dalam kesempatan itu, Iqbal mengucapkan terima kasih kepada media yang telah membantu menyebarluaskan informasi terkait program kerja dan visi mereka.

"Kami merasa sangat terbantu oleh media. Untuk itu, kami ingin menjalin tradisi pertemuan rutin setiap bulan guna mendiskusikan berbagai isu dan masukan dari teman-teman media," terangnya.

Miq Iqbal, yang juga merupakan mantan Duta Besar RI untuk Turki, menegaskan pemerintahannya nanti harus terbuka terhadap kritik dan masukan dari media. Ia yakin bahwa kemitraan yang solid dengan media dapat mempercepat pembangunan NTB dan menjaga transparansi pemerintahan.

 
Pertemuan tersebut dihadiri sejumlah tokoh media, seperti Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) NTB H Nasrudin Zein, Ketua Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) NTB H Abdus Syukur dan sejumlah pimpinan dan perwakilan media lainnya. 

Ketua PWI NTB Nasrudin Zein yang juga wartawan senior RRI ini menyambut positif gagasan Iqbal dan menyatakan kesiapan untuk mendukung transparansi pemerintahan melalui kerja sama yang konstruktif.

Nasruddin mengatakan, pemerintah diharapkan ikut memperhatikan kompetensi wartawan, diantaranya melalui uji kompetensi wartawan (UKW). 

"Kami berharap pemerintah ikut memberi dukungan. Karena dengan wartawan yang kredibel, akan memberikan dampak baik bagi pemberitaan program pemerintah, " ucapnya. 

Tak lupa, pada kesempatan ini, Nasruddin meminta perhatian Lalu Iqbal pada organisasi PWI. Sampai saat ini organisasi pers ini belum memiliki kantor. 

"Ya, kami mohon juga dibantu. Setelah kami diminta pindah dari salah satu kantor pemprov, belum ada lagi kami punya kantor, "imbuhnya.

Iqbal menutup pertemuan dengan ajakan untuk terus menjalin komunikasi erat. Bahkan, secara khusus nantinya akan ada agenda rutin bersama media. 

"Media adalah jembatan informasi antara pemerintah dan masyarakat. Mari kita bersama-sama membangun NTB yang lebih baik," pungkasnya. 

Dengan semangat kolaborasi ini, pasangan Iqbal-Dinda menunjukkan komitmen mereka untuk menjadikan media sebagai mitra strategis dalam mempercepat pembangunan NTB.

Topik Menarik