Comeback, Trio Makuboys Hadir di Film Konco-Konco Edan
JAKARTA Setelah sempat viral pada tahun 2021-2022, trio Makuboys yang terdiri dari Alfin Dwi Krisnandi, Sepriadi, dan Dimas Kusnandi kini kembali hadir dengan karya terbaru mereka, yaitu film komedi horor berjudul Konco-Konco Edan. Film ini diproduksi oleh MPS Pictures dan disutradarai oleh Ody Harahap.
Selain Makuboys, film ini juga dibintangi oleh Sahila Hisyam, Abdur Arsyad, dan Pritt Timothy.
Film ini tidak hanya menghadirkan cerita yang lucu dan menegangkan, tetapi juga menyajikan visual yang indah. Pengambilan gambar dilakukan di lokasi-lokasi eksotis seperti Labuan Bajo hingga Timor Timur.
Meski telah menjalani kelas akting, Alfin, Sepriadi, dan Dimas mengaku sempat gugup saat pertama kali berada di lokasi syuting.
"Ya minder, tambah deg-degan juga karena harus adu akting sama pemain senior. Kita bertiga kan masih baru," ujar Sepriadi saat konferensi pers di Metropole XXI, Jakarta Pusat.
Dimas menambahkan, "Kak Sahila dan Bang Abdur ngerangkul banget, jadi lama-kelamaan kami bisa lebih nyaman."
Ketiga anggota Makuboys mengaku bersyukur film Konco-Konco Edan akhirnya dapat tayang di bioskop.
"Alhamdulillah, kami sangat bersyukur. Kami nggak nyangka bisa sampai di titik ini," ujar Alfin.
Mereka juga merasa ini adalah pembuktian atas kritik dan hujatan yang pernah diterima.
"Ini jadi bukti untuk orang-orang yang dulu menghujat kami. Mereka bilang kami nggak akan jadi apa-apa. Sekarang lihatlah karya kami," tegas Alfin.
Film Konco-Konco Edan akan resmi tayang di bioskop mulai 5 Desember 2024.
Sinopsis Film Konco-Konco Edan
Konco-Konco Edan mengisahkan Mamet, Kubil, dan Bolay yang bekerja di toko emas milik Kartolo, kakek Mamet yang dikenal eksentrik. Suatu hari, Kartolo memberikan mereka sebuah misi dengan iming-iming hadiah besar: warisan toko emas.
Namun, perjalanan untuk menyelesaikan misi tersebut penuh dengan tantangan. Makuboys harus menghadapi hantu perempuan penasaran yang terus mengganggu, hingga seorang penjahat berbahaya yang ternyata memiliki hubungan dengan pemandu mereka.
Akankah mereka berhasil menyelesaikan misi, atau malah terjebak dalam kekacauan yang semakin "edan"?
