Pengurus MUI Polman Resmi Dikukuhkan, Wakapolres: "Sinergi Penting Demi Harmoni dan Kamtibmas
POLEWALI MANDAR , iNewsPolman.id Wakil Kepala Kepolisian Resor (Wakapolres) Polewali Mandar (Polman), Kompol Kemas Aidil Fitri, menghadiri pengukuhan Pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Polman masa khidmat 2024-2029. Acara ini berlangsung di Ruang Pola Kantor Bupati Polman, Jl. Manunggal, Kelurahan Pekkabata, Senin (18/11/2024).
Dalam kegiatan tersebut, hadir sejumlah tokoh penting, di antaranya Pj. Sekda Polman I Nengah Tri Sumadana, AP., M.Si., Pasi Pers Kodim 1402/Polman Kapten Inf Sunarkah, Ketua MUI Provinsi Sulawesi Barat Dr. H. Nafis A. Suaeni, serta perwakilan lintas instansi seperti Kemenag, Pengadilan Agama, dan Satpol PP. Para camat, kepala KUA, hingga pimpinan lembaga se-Kabupaten Polman turut memadati ruang acara, memperlihatkan dukungan penuh terhadap pengukuhan ini.
Ketua MUI Kabupaten Polman yang baru dilantik menyampaikan komitmen untuk menjaga nilai-nilai agama dan menjunjung tinggi keharmonisan umat beragama di daerah.
Dalam sumpahnya, ia berjanji akan mendukung penuh pembangunan daerah, khususnya dalam mendorong kerukunan antarumat dan memperkuat program pemerintah.
Kompol Kemas Aidil Fitri, dalam sambutannya, menegaskan pentingnya peran MUI dalam menjaga kerukunan dan stabilitas di masyarakat. Ia juga mengapresiasi kerja MUI sebagai mitra strategis Polri dalam menciptakan suasana kondusif.
Pj. Sekda Polman I Nengah Tri Sumadana, AP., M.Si., Pasi Pers Kodim 1402/Polman Kapten Inf Sunarkah, Ketua MUI Provinsi Sulawesi Barat Dr. H. Nafis A. Suaeni, serta perwakilan lintas instansi seperti Kemenag, Pengadilan Agama, dan Satpol PP. Para camat, k
Polri sangat mengapresiasi peran MUI dalam membangun kedamaian dan menjaga keutuhan NKRI. Kami berharap sinergi ini dapat terus berlanjut untuk menciptakan situasi yang aman dan harmonis di tengah masyarakat, ujar Wakapolres.
Lebih jauh, Kompol Kemas berharap pengurus MUI yang baru dilantik dapat menjembatani hubungan baik antara kepolisian dan masyarakat.
"Kehadiran MUI sangat penting, tidak hanya sebagai penjaga nilai agama, tetapi juga sebagai mitra dalam memelihara situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas)," tambahnya.
Acara pengukuhan diakhiri dengan doa bersama, memohon kelancaran tugas para pengurus MUI yang baru serta keberkahan bagi seluruh masyarakat Kabupaten Polman.
Pengurus MUI yang baru diharapkan mampu menjalankan tugasnya dengan penuh dedikasi dan menjadi motor penggerak pencerahan umat, sekaligus menjaga kedamaian di wilayah tersebut.
Pengukuhan ini menjadi momentum penting, menegaskan peran MUI sebagai garda terdepan dalam menjaga harmoni sosial dan spiritual di Polman. Dengan sinergi yang erat antara pemerintah, aparat, dan lembaga keagamaan, harapan untuk terciptanya masyarakat yang aman, damai, dan religius semakin nyata.
