Heboh Aksi Lempar Batu ke Bus Transjakarta, Pelaku Diminta Ganti Rugi Rp13 Juta
JAKARTA, iNews.id - Polisi telah menangkap HE (49), pemotor yang viral melemparkan batu ke bus Transjakarta di Lenteng Agung, Jakarta Selatan. Saat ini, kasus tersebut sudah berakhir secara kekeluargaan dan pelaku diminta mengganti rugi kaca yang pecah Rp13 juta.
“Saat ini sudah diselesaikan secara kekeluargaan. Semoga menjadi pelajaran untuk semua orang, agar tidak melakukan hal yang sama dan merugikan pelayanan publik,” kata Kepala Dept CSR dan Humas Transjakarta Ayu Wardhani, Senin (18/11/2024).
Kendati begitu, HE harus membayar Rp13 juta sebagai ganti kerugian yang dialami oleh Transjakarta tersebut.
“Estimasi Rp13 juta untuk kaca yang pecah. Tapi tentu ada kerugian lain, bus TJ 672 belum kembali beroperasi melayani pelanggan sejak kejadian (Rabu lalu) sampai dengan hari ini,” ujar dia.
Dia menambahkan, hingga kini pembayaran kerugian tersebut belum dibayarkan oleh pelaku HE. Sebelumnya, kepada polisi, HE mengaku kesal lantaran dirinya merasa diserempet oleh bus saat mengendarai motornya.
“(Motifnya) yang bersangkutan HE pada saat mengendarai sepeda motor merasa dipepet oleh bus TransJakarta tersebut,” kata Kapolsek Jagakarsa Kompol Iwan Gunawan, Minggu (17/11/2024).
Iwan menjelaskan, pelaku sempat terlibat cekcok mulut dengan sopir bus. Saat melintas di Jalan Raya Lenteng Agung Barat, tepatnya sebelah Halte Stasiun Lenteng Agung, pelaku melemparkan batu ke kaca bus Transjakarta.
“Sebelum kejadian perusakan, pengemudi bus TransJakarta dengan Saudara HE terjadi cekcok mulut,” jelas dia.
Sebelumnya, aksi pelemparan tersebut viral di media sosial. Peristiwa tersebut terjadi pada Rabu (13/11/2024) lalu di Jalan Raya Lenteng Agung arah Setu Babakan, Jakarta Selatan pada Rabu kemarin.
Dalam video amatir, terlihat pelaku menggunakan sepeda motor tiba-tiba berhenti lalu melempar batu ke arah kaca depan armada Bus Transjakarta yang melintas.
Setelah pria tersebut melemparkan batu tersebut, ia pun kemudian langsung pergi dengan sepeda motornya meninggalkan lokasi.