Casey Stoner Blak-blakan Tak Suka Sprint Race: Merusak MotoGP!
CASEY Stoner tak ragu mengutarakan ketidaksukaannya pada Sprint Race di balapan MotoGP . Menurutnya, sesi itu justru merusakan citra balapan motor paling bergengsi di dunia besutan Dorna Sports tersebut.
MotoGP memperkenalkan Sprint Race mulai Kejuaraan Dunia 2023. Sesi tersebut berlangsung setiap hari Sabtu dengan jumlah putaran hanya setengah dari yang diperlombakan pada Minggu.
Poin yang diperebutkan pembalap pun hanya setengah dari nilai maksimal 25, 20, 16, dan seterusnya. Format itu dipakai untuk menyiasati berkurangnya jumlah penonton MotoGP.
Dorna berpendapat, Sprint Race dapat meningkatkan kehadiran penonton pada pekan balapan. Dengan begitu, atmosfer serta tensi pekan balapan sudah mulai terasa sejak beberapa hari sebelumnya.
Akan tetapi, Stoner sama sekali tak suka dengan adanya sistem sprint dalam MotoGP. Sebab menurutnya, kejuaraan balap motor terbaik di dunia itu seharusnya mempertandingkan soal ketahanan dalam balapan panjang, bukannya balapan yang singkat.
Kejuaraan (MotoGP) tidak boleh berupa balapan miniatur, melainkan balapan ketahanan; Ini seperti mencoba mengatakan ini adalah maraton 10 putaran, tidak mungkin, maraton itu 42 km, melelahkan dan ada banyak pekerjaan di baliknya, kata Stoner dilansir dari Motosan , Senin (11/11/2024).