Seorang Nelayan Sumba Timur Diserang Hiu di Kawasan Pantai Puru Kambera

Seorang Nelayan Sumba Timur Diserang Hiu di Kawasan Pantai Puru Kambera

Terkini | sumba.inews.id | Jum'at, 25 Oktober 2024 - 18:30
share

SUMBA TIMUR, iNewsSumba.id – Berniat untuk mencari ikan bersama sejumlah rekannya, Ahmad Selah Ruslin (ASR) seorang pemuda nelayan berusia 18 tahun asal Kelurahan Kamalaputi, Kota Waingapu, Sumba Timur, NTT diserang hiu ganas di kawasan Tanjung Pasir, Pantai Puru Kambera. Beruntung, serangan hiu itu walau berhasil melukainya, namun tidak sampai berakibat lebih fatal.

Kapolres Sumba Timur AKBP E. Jacky T. Umbu Kaledi, kepada wartawan, membenarkan peristiwa itu. Kejadian itu sebutnya terjadi pada Rabu (23/10/2024).

Dikisahkan Jacky Umbu, awalnya ASR bersama sejumlah rekannya dengan menggunakan pukat cincin, mencari ikan di kawasan Pantai Puru Kambera, Kecamatan Haharu, Sumba Timur. Pukat berbentuk lingkaran itu kemudian ditebarkan, dan kemudian korban meloncat ke air dan menghentak-hentak air guna mengusik ikan agar keluar dari sarang atau tempat persembunyiannya.

“Namun apesnya tiba-tiba seekor ikan hiu menyerang tubuhnya. Korban berusaha melawan dengan memukul ikan hiu tersebut hingga lepas. Korban akhirnya dilepaskan ikan hiu itu, namun alami sejumlah luka,” jelas Jacky Umbu.

Korban dalam kondisi luka-luka itu, kemudian oleh rekan-rekannya dibawa ke Rumah Sakit Imanuel, di Kelurahan Matawai, Kota Waingapu. Setelah diperiksa ditemukan korban ASR alami luka sobek di tangan kiri dan bagian belakang tubuhnya.

“Korban kemudian dirawat dan beruntung kondisinya kini lebih stablil,” timpal Kapolres Jacky Umbu.

 

Terkait kejadian itu, Kapolres Sumba Timur mengaku akan mengambil langkah-langkah pencegahan. Diantaranya berkoordinasi dengan Pemkab melalui instansi terkait untuk memberikan tanda peringatan kewaspadaan bagi nelayan dan warga di Kawasan yang telah terbukti berpotensi terjaidnya serangan predator laut berbahaya.

"Kami akan lakukan langkah-langkah pencegahan dengan menghimbau masyarakat, khususnya para nelayan, untuk lebih waspada saat beraktivitas di laut. Juga akan berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan instansi terkait untuk memberikan tanda peringatan di kawasan laut yang berpotensi rawan serangan hiu,” pungkas Jacky Umbu.

 

Topik Menarik