Terserempet Kereta Api di Sukodadi, Pedagang Sayur Patah Tulang
SUKODADI, iNewsLamongan.id - Seorang pedagang sayur di Lamongan terserempet kereta api pada rabu sore (16/10/2024). Beruntung korban selamat, namun korban mengalami luka patah tulang akibat kejadian tersebut.
Korban yang terserempet KA itu adalah Supriyo (56) warga Desa Sidomukti, Kecamatan Kembangbahu. Korban mengalami patah tulang akibat terserempet KA 232 Ambarawa Express di perlintasan tanpa palang pintu yang ada di jalur hulu atau selatan KM 177+500 di Desa/Kecamatan Sukodadi. "Benar ada kejadian warga terserempet KA Ambarawa Express di perlintasan KA tanpa palang pintu di jalur hulu di Desa/Kecamatan Sukodadi pada Rabu (16/10/2024)," kata Kasi Humas Polres Lamongan Ipda m Hamzaid kepada wartawan, Rabu (16/10/2024).
Kejadian ini bermula ketika korban yang membawa ronjot (keranjang) berisi sayur hendak dijual ke Pasar Sumlaran, Sukodadi. Ketika itu, korban berjalan menyeberang rel KA dari selatan ke utara menuju pasar. Korban ketika itu sudah diperingatkan warga untuk tidak menyeberang rel KA karena akan ada kereta api yang akan lewat, namun korban seakan tidak mendengar peringatan tersebut dan meneruskan niatnya untuk menyeberang. "Korban ketika itu sudah diperingatkan oleh warga kalau akan ada kereta api yang lewat," ujarnya.
Sesaat kemudian, datang KA 232 Ambarawa Express dengan masinis Misbahul Munir dari arah barat ke arah timur di jalur hulu atau jalur selatan. Korban terus melanggar jalur KA di perlintasan tersebut. Karena jarak antara korban dan KA sudah dekat, lanjut Hamzaid, sehingga korban terserepet KA tersebut. "Korban yang membawa motor terserempet KA dan mengalami patah tulang tangan kanan," terangnya.
Petugas Polsek Sukodadi yang mendapat laporan adanya warga yang terserempet KA tersebut kemudian ke lokasi dan membawa korban ke tempat medis untuk mendapatkan perawatan. Petugas kepolisian juga meminta keterangan sejumlah warga yang ada di lokasi kejadian untuk mengetahui penyebab pedagang sayur tersebut terserempet KA. "Kami mengimbau pengguna jalan untuk mendahulukan kereta api yang akan melaju. Selain itu, selalu waspada dan usahakan untuk tengok kanan kiri sebelum menyeberang rel KA demi keselamatan bersama," imbaunya.