Pengamat Sepak Bola: Tak Ada Alasan Wasit Indonesia Vs Bahrain Tambah Waktu Perpanjangan Sampai 90+9

Pengamat Sepak Bola: Tak Ada Alasan Wasit Indonesia Vs Bahrain Tambah Waktu Perpanjangan Sampai 90+9

Terkini | inews | Minggu, 13 Oktober 2024 - 10:04
share

JAKARTA, iNews.id- Keputusan wasit Ahmed Al Kaf membiarkan laga Timnas Indonesia vs Bahrain berlangsung hingga menit 90+9 berbau kontroversial. Pengamat sepak bola Erwin Fitriansyah menilai tak ada alasan bagi wasit membiarkan pertandingan berlangsung hingga melewati waktu tambahan yang ditentukan.

Laga Timnas Indonesia vs Bahrain yang berlangsung di Stadion National Bahrain, Kamis (10/10/2024) berakhir imbang 2-2. Sejatinya, Timnas Indonesia hampir saja menang karena hingga menit 90+6, skor masih 2-1 untuk pasukan Garuda.

Namun, wasit Ahmed Al Kaf tak segera mengakhir pertandingan meski waktu tambahan 6 menit sudah habis. Dia justru membiarkan laga berjalan hingga menit 90+9.

Akhirnya, Bahrain menyamakan kedudukan jadi 2-2 di menit 90+9. Setelah gol itu baru wasit Ahmed Al Kaf meniup peliut Panjang.

Keputusan kontroversial Ahmed Al Kaf ini menyulut emosi fans Timnas Indonesia. Erwin Fitriansyah mencoba memberikan pandangannya.

Dia menyebut dalam aturan pertandingan FIFA tidak dijelaskan secara detail kapan wasit harus mengakhiri pertandingan. Menurutnya, wasit bisa saja menambahkan waktu melebihi masa perpanjangan yang diberikan sebelumnya. 

"Aturan itu tidak disebutkan harus di menit ke berapa wasit menyetop pertandingan, Di Aturan itu menyebut bahwa wasit memiliki hak sepenuhnya Untuk menghentikan pertandingan setelah melihat papan yang ditunjukkan oleh match official. Jadi boleh di Kalau semalam, contohnya semalam ada di menit keenam detik satu, atau menit ketujuh, kedelapan atau kesembilan itu tergantung dari keputusan wasit ya," kata Erwin di acara iNews Room, dikutip Minggu (13/10/2024).

Aturan yang dimaksud ialah pasal 7 ayat 3 Dewan Asosiasi Sepak Bola Internasional (IFAB). Namun, Erwin mempertanyakan alasan wasit memberikan tambahan hingga 9 menit padahal official pertandingan hanya memberikan waktu perpanjangan 6 menit.

"Yang bikin kita kesal dan kita anggap sebagai keputusan yang aneh sehingga akhirnya diprotes oleh PSSI adalah waktu setelah enam menit ini kok terlalu lama gitu stopnya, di sekitar menit kesembilan atau sepuluh. Jadi ada jeda waktu yang terlalu lama," ujarnya.

Padahal menurutnya, selama masa injury time itu tak ada kejadian yang membuat pertandingan terhenti lama. Untuk itu, dia menilai keputusan Ahmed Al Kaf itu sangat merugikan Indonesia meskipun dalam aturannya tidak dilarang.

"Keputusannya sah tapi kan akhirnya jadi merugikan Indonesia menjadi hal yang sangat merugikan karena itu tadi bahwa kenapa alasannya apa sih kok ditiup di menit kesepuluh gitu padahal enggak banyak waktu terbuang di enam menit injury time yang ditunjukkan sama sesuai dengan match official. Jadi memang keputusannya sah tapi akhirnya menjadi pertanyaan besar dan banyak dugaan karena merugikan sekali buat Indonesia," tuturnya.

Topik Menarik