100 Lapak Pasar Comboran Malang Hangus Terbakar, Polisi Masih Berjaga di Lokasi

100 Lapak Pasar Comboran Malang Hangus Terbakar, Polisi Masih Berjaga di Lokasi

Terkini | okezone | Sabtu, 14 September 2024 - 00:55
share

KOTA MALANG - Kebakaran Pasar Comboran Malang akhirnya berhasil dipadamkan usai 3,5 jam. Api sepenuhnya berhasil dipadamkan sekitar pukul 21.40 WIB, pada Jumat malam (13/9/2024), setelah dilaporkan terbakar sejak pukul 18.15 WIB.

"Dalam kurun waktu lebih kurang sekitar 3,5 jam api sudah bisa dipadamkan ini tadi," kata Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Malang Erik Setyo Santoso, saat memantau proses pemadaman api di Pasar Comboran Malang.

Pasca berhasil dipadamkan, pasar langsung dilakukan penutupan dan penjagaan oleh aparat keamanan, dari kepolisian, TNI, dibantu Satpol PP. Penjagaan ini mengantisipasi adanya penjarahan barang-barang warga dari orang-orang yang tidak berkepentingan masuk.

"Aktivitas pasar kita hentikan dulu untuk menjamin semuanya berlangsung secara aman. Karena uji forensik baru kita lakukan besok. Setelah itu juga kami akan melakukan perhitungan pasti untuk kerugian," ucap Erik kembali.

Nantinya pasca olah tempat kejadian perkara (TKP) dan identifikasi dari kepolisian telah dilakukan pihak Pemerintah Kota (Pemkot) Malang akan menurunkan tim teknis, untuk melakukan kajian pemulihan termasuk perhitungan kerugian yang dialami para pedagang.

"Saat ini kita belum ke sana (perhitungan kerugian dan inventaris), kita fokuskan dulu kepada penanganan awal pemadaman, pengkondisian, penyebab terjadinya kebakaran perhitungan, kemudian kami lakukan langkah-langkah praktis ke depan untuk perbaikan dan tindak lanjut berikutnya," jelasnya.

 

Di sisi lain Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskopindag) Eko Sri Yuliadi mengatakan, Pasar Comboran Baru sisi barat yang terbakar ini secara keseluruhan dihuni oleh 100 pedagang, dari 600 unit dalam beberapa kios dan lapak, yang tersebar dari lantai satu sampai lantai tiga.

"Jumlah itu masih kita lagi (yang terbakar), total kalau lapak 600-an, yang dipakai (pedagang) cuma 100-an, itu menyebar di tiga lantai," kata Eko Sri Yuliadi, menambahkan.

Saat ini fokusnya pemadaman dan pengamanan pasar melibatkan aparat keamanan, dari TNI, kepolisian, dan Satpol PP. Para pedagang pun juga belum diperkenankan masuk ke dalam pasar, karena alasan keamanan.

"Ini kan pemadaman selesai, kita pengamanan dulu, kita amankan di sekitar pasar sama di dalam pasar, dan masih belum diperkenankan pedagang mengambil barang hari ini," jelasnya.

"Kita sterilkan dulu, aman dari api besok pagi langsung kita lakukan pembersihan, pembersihan baru nanti diperkirakan aman dengan pengawalan dari petugas, besok datang bisa ambil barang dagangan," tukasnya.

 

Tampak sekitar pukul 22.15 WIB, Jumat malam (13/9/2024) api sudah berhasil dipadamkan dan selesai dilaksanakan pembasahan. Petugas pemadam kebakaran (Damkar) dan aparat keamanan juga masih berjaga di jalanan sekitar area pasar untuk mengantisipasi adanya titik api kembali.

Namun dari 8 armada Damkar yang dikerahkan, tampak hanya tiga unit yang masih bertahan, ditambah dua mobil tangki air. Petugas ini juga masih menyemprotkan ke lantai dua dan tiga dari luar bangunan di sisi tenggara pasar.

Terlihat juga 10 orang personel kepolisian bersenjata lengkap berjaga di luar area pasar. Mereka disiagakan mengamankan pasar untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Pasar Comboran Baru sisi barat terbakar. Api diketahui muncul sekitar pukul 18.15 WIB, Jumat malam (13/9/2024), dari sisi lantai dua bagian selatan. Api kemudian merambat ke area lantai tiga dan seluruh bagian bangunan di lantai dua dan tiga.

Proses pemadaman api berlangsung melibatkan setidaknya 8 armada Damkar, dan tiga unit mobil tangki air dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan Perumda Tugu Tirta Kota Malang. Api sendiri baru berhasil dipadamkan sekitar 3,5 jam atau sekitar pukul 21.30 WIB.

Topik Menarik