Qatar dan Mesir Bujuk Hamas agar Melunak Terima Gencatan Senjata dengan Israel

Qatar dan Mesir Bujuk Hamas agar Melunak Terima Gencatan Senjata dengan Israel

Terkini | inews | Kamis, 12 September 2024 - 12:20
share

DOHA, iNews.id - Pejabat Qatar dan Mesir membujuk Hamas agar melunak dan menerima proposal gencatan senjata di Jalur Gaza. Hamas tetap berpegangan pada proposal gencatan senjata tiga tahap yang diajukan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden pada Mei lalu.

Perdana Menteri Qatar yang juga Menteri Luar Negeri (Menlu) Mohammed bin Abdulrahman Al Thani serta kepala badan intelijen Mesir Abbas Kamel bertemu perwakilan Hamas di Doha, Qatar, belum lama ini, demikian laporan Axios.

Para negosiator tersebut berusaha memaksa Hamas untuk mengurangi tuntutan, termasuk pembebasan tahanan Palestina yang menjalani hukuman di penjara-penjara Israel.

Hamas mengonfirmasi delegasinya bertemu dengan perdana menteri Qatar dan kepala intelijen Mesir untuk membahas konflik Gaza. Seorang perwakilan Hamas menegaskan, kelompoknya tetap berpegangan dengan proposal Biden dan tak mengajukan syarat baru.

"Kesiapan gerakan (Hamas) untuk segera menyepakati perjanjian gencatan senjata sudah ditegaskan, berdasarkan pernyataan Biden yang dibuat pada 31 Mei 2024, Resolusi Dewan Keamanan (PBB) 2735, dan apa yang disepakati pada 2 Juli 2024, tanpa menetapkan tuntutan baru apa pun. Gerakan ini menolak persyaratan baru apa pun untuk perjanjian dari pihak mana pun," bunyi pernyataan Hamas.

Seorang pejabat senior Israel mengungkapkan tidak yakin pertemuan di Doha itu akan mengubah situasi dalam negosiasi gencatan senjata. Dia yakin Hamas tak akan berpindah dari sikapnya.

Topik Menarik