Tahukah Anda, Penuaan Manusia Meningkat Drastis di Usia 44 dan 60 Tahun

Tahukah Anda, Penuaan Manusia Meningkat Drastis di Usia 44 dan 60 Tahun

Terkini | inews | Jum'at, 23 Agustus 2024 - 10:02
share

JAKARTA, iNews.id - Penuaan manusia tidak terjadi secara langsung. Penuaan justru meningkat secara signifikan pada usia 44 dan 60 tahun. Ini terungkap dalam studi baru yang diterbitkan pada 14 Agustus di Nature Aging.

Paper penelitian menyoroti perubahan fisiologis selama usia-usia penting, yang mungkin terkait dengan peningkatan risiko penyakit. Studi baru berfokus pada pelacakan usia biologis orang, bukan usia kronologis.

Temuan Utama dari Studi

Peneliti di Universitas Stanford menganalisis lebih dari 11.000 penanda molekuler dalam sampel darah 108 peserta berusia 25 hingga 75 tahun. Mereka menemukan, 81 persen dari penanda ini menunjukkan perubahan nyata pada usia 44 dan 60 tahun.

Perubahan ini khususnya terkait dengan kesehatan jantung dan metabolisme. Misalnya, protein yang terkait dengan aterosklerosis meningkat dalam darah selama usia tersebut, dan terjadi penurunan kemampuan memetabolisme zat seperti kafein dan alkohol.

Temuan penelitian ini menunjukkan percepatan penuaan biologis di sekitar 44 dan 60 tahun tersebut. Penelitian ini juga menunjukkan kemampuan tubuh memproses asam lemak, yang membantu menurunkan kolesterol jahat, berkurang pada usia tersebut.

Meskipun menunjukkan korelasi yang kuat, penelitian ini belum dapat menentukan penyebab pasti dari perubahan ini atau bagaimana faktor gaya hidup seperti pola makan dan olahraga dapat memengaruhinya, sebagaimana dikutip dari Gadget360, Jumat (23/8/2024)

Alasan di balik percepatan penuaan yang terjadi pada usia 44 dan 60 tahun masih belum jelas. Ada spekulasi peradangan mungkin berperan, terutama pada kelompok usia di atas 60 tahun, seperti yang ditunjukkan peningkatan kadar enzim antioksidan dalam darah.

Selain itu, penelitian tersebut mencatat perubahan terkait usia ini terjadi tanpa memandang jenis kelamin, yang menunjukkan faktor-faktor di luar perubahan hormon mungkin berperan.

Penelitian ini dibatasi ukuran sampelnya yang kecil dan fokus geografisnya. Penelitian di masa mendatang dapat memberikan wawasan lebih jauh tentang mekanisme yang mendorong perubahan terkait usia ini dan implikasinya yang lebih luas terhadap kesehatan.

Topik Menarik