Kecelakaan Pesawat Jeju Air, Roda Boeing Diprediksi Jadi Penyebabnya
Roda pendaratan yang tidak berfungsi kemungkinan besar menjadi penyebab jatuhnya pesawat Jeju Air di Bandara Internasional Muan hari ini, ketika upaya pendaratan pertamanya gagal, kantor berita Yonhap melaporkan.
Sebuah penerbangan Jeju Air yang membawa 181 penumpang dari Bangkok berusaha mendarat di Bandara Internasional Muan pada pukul 9.07 pagi (waktu setempat) hari ini.
Kendaraan tersebut kemudian tergelincir keluar jalur dan bertabrakan dengan pagar pembatas, yang diyakini telah menewaskan seluruh penumpang, sementara hanya dua orang yang selamat yang ditemukan.
Otoritas bandara mengatakan pesawat tersebut berusaha mendarat karena kerusakan pada roda pendaratannya ketika kecelakaan terjadi, setelah upaya pertamanya gagal.
Namun, pesawat tersebut gagal mengurangi kecepatannya hingga mencapai ujung landasan pacu dan menabrak bangunan di tepi luar bandara, kata pihak berwenang.
Kecelakaan itu merusak pesawat secara signifikan dan mengakibatkan kebakaran.
Sejumlah saksi menyebutkan sejumlah tanda yang menandakan tidak berfungsinya roda pendaratan pesawat seperti ban yang masih belum diaktifkan dan tabrakan dengan burung yang diduga menjadi penyebab kerusakan.
Sementara itu, kepala pemadam kebakaran setempat mengatakan tabrakan dengan burung dan cuaca buruk kemungkinan besar menjadi penyebab kecelakaan tersebut, kantor berita AFP melaporkan.
“Penyebab kecelakaan diperkirakan karena serangan burung dan kondisi cuaca buruk. Namun penyebab sebenarnya akan diumumkan setelah penyelidikan bersama dilakukan,” kata Kepala Stasiun Pemadam Kebakaran Muan, Lee Jeong-hyu.