Tragis! Seorang Pria di Tambakrejo Waru Diduga Habisi Nyawa Ibu Kandung, Ini Pengakuan Adik Pelaku

Tragis! Seorang Pria di Tambakrejo Waru Diduga Habisi Nyawa Ibu Kandung, Ini Pengakuan Adik Pelaku

Terkini | surabaya.inews.id | Kamis, 14 November 2024 - 07:20
share

SIDOARJO, iNewsSurabaya.id - Kejadian tragis mengguncang warga Desa Tambakrejo, Kecamatan Waru, Sidoarjo, ketika seorang ibu rumah tangga bernama Suwati (50) ditemukan tewas mengenaskan di dalam kamarnya. Diduga kuat, nyawanya dihabisi oleh anak kandungnya sendiri dalam keadaan mabuk.

Insiden ini terungkap setelah salah satu warga, Aan (30), mendengar teriakan minta tolong dari arah rumah korban sekitar pukul 12.30 WIB. Warga yang mendengar teriakan segera bergegas masuk ke dalam rumah dan mendapati pintu kamar korban terkunci rapat. Dengan penuh kekhawatiran, warga kemudian mendobrak pintu tersebut.

"Saat kami berhasil masuk, korban sudah tergeletak tengkurap di lantai, dengan kepala berlumuran darah," ujar Aan. 

Di dalam kamar yang sama, warga mendapati pelaku yang tak lain adalah anak kandung korban, dalam kondisi setengah sadar diduga karena pengaruh alkohol atau narkoba.

Setelah berhasil diamankan oleh warga, pelaku langsung diserahkan kepada pihak kepolisian. Sementara itu, suasana duka menyelimuti rumah korban, dengan warga yang masih tak percaya atas kejadian mengenaskan ini.

Motif Pembunuhan Masih Diselidiki

Menurut pengakuan W (22), adik pelaku sekaligus anak bungsu korban, kakaknya memang kerap berselisih paham dengan sang ibu, terutama jika keinginannya tidak dipenuhi. Namun, ia tidak menyangka perselisihan kali ini berakhir tragis.

"Biasanya memang sering ribut kalau permintaannya tidak dikabulkan, tapi kali ini lebih parah dari biasanya. Saya sempat mendengar kakak meminta sesuatu, tapi saya tidak tahu apa yang dimintanya," ungkap W dengan suara gemetar.

 

Dugaan sementara, motif pembunuhan dipicu karena korban tidak memenuhi permintaan anaknya yang menginginkan handphone baru. Namun, penyelidikan lebih lanjut masih dilakukan oleh pihak berwenang.

Kanitreskrim Polsek Waru, AKP Adek Putra, mengonfirmasi bahwa kasus ini sedang ditangani dengan serius. "Kami sedang mendalami motif pembunuhan ini. Sejumlah saksi telah dimintai keterangan untuk memperkuat bukti-bukti yang ada," ujar AKP Putra saat diwawancarai.

Lebih lanjut, AKP Putra menambahkan bahwa pihaknya akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut terkait kondisi pelaku yang diduga berada di bawah pengaruh alkohol atau zat terlarang saat insiden terjadi.

"Kasus ini sangat memilukan, apalagi pelaku adalah anak kandung korban sendiri. Kami akan menggali lebih dalam detail kejadian ini agar pelaku dapat mempertanggungjawabkan perbuatannya di hadapan hukum," tegasnya.

Kejadian ini sontak membuat geger warga Tambakrejo, yang kini berharap agar kasus ini segera terungkap secara jelas dan pelaku dihukum setimpal. Sementara itu, jenazah Suwati telah dievakuasi oleh pihak kepolisian untuk dilakukan autopsi guna memastikan penyebab kematiannya.

Tragedi ini menjadi pengingat bagi kita semua akan pentingnya perhatian lebih terhadap kesehatan mental dan hubungan keluarga agar kejadian serupa tidak terulang di masa mendatang.

Topik Menarik