Speedboat Paslon Gubernur Maluku Utara Meledak di Taliabu, 5 Orang Tewas

Speedboat Paslon Gubernur Maluku Utara Meledak di Taliabu, 5 Orang Tewas

Berita Utama | sorongraya.inews.id | Sabtu, 12 Oktober 2024 - 18:10
share

TALIABU, iNewsSorong.id – Tragedi memilukan mengguncang Kabupaten Pulau Taliabu, Maluku Utara. Sebuah ledakan dahsyat mengguncang speedboat Bela 72 yang mengangkut rombongan calon gubernur dan wakil gubernur Maluku Utara, Benny Laos dan Sabrin Sehe, Sabtu, 12 Oktober 2024, sekitar pukul 14.05 WIT.

Ledakan ini terjadi di Pelabuhan Regional Bobong, Desa Bobong, Kecamatan Taliabu Barat, mengakibatkan kobaran api melahap seluruh badan speedboat. Lima orang dilaporkan tewas dalam insiden ini.

Dari informasi yang didapatkan, ledakan terjadi ketika speedboat sedang berlabuh dan dilakukan pengisian bahan bakar. Rombongan Benny Laos, yang baru saja menaiki speedboat, hendak bertolak untuk kampanye ke Desa Kawalo, Kecamatan Taliabu Barat. Namun, tanpa diduga, saat pengisian bahan bakar tengah berlangsung, tiba-tiba ledakan besar mengguncang kapal, memicu kobaran api yang langsung melahap seluruh bagian speedboat.

Hingga laporan ini diterima, lima orang dilaporkan tewas akibat insiden ini. Salah satu korban yang sudah teridentifikasi adalah Ester, anggota DPRD Provinsi Maluku Utara.

Sementara itu, calon gubernur Benny Laos dan istrinya berhasil dievakuasi dengan luka bakar serius. Benny Laos dikabarkan mengalami patah kaki dan tengah menjalani tindakan resusitasi jantung di RSUD Bobong.

Sebanyak 10 orang dari rombongan berhasil dievakuasi ke beberapa fasilitas kesehatan di sekitar lokasi, termasuk RSUD Bobong, Puskesmas Bobong, dan Klinik Dokter Ama. Namun, masih ada beberapa korban yang belum bisa dievakuasi karena terjebak di dalam speedboat yang terbakar habis.

Hingga berita ini diturunkan, upaya pemadaman api dan evakuasi korban terus dilakukan oleh tim gabungan dari pemadam kebakaran, TNI, POLRI, dan warga setempat. Kondisi speedboat yang sudah hancur terbakar membuat proses evakuasi berjalan sulit, sementara jumlah pasti korban yang terjebak di dalam kapal belum dapat dipastikan.

Insiden tragis ini mengguncang publik, terutama dalam momen krusial menjelang pemilihan gubernur. Hingga kini, penyebab pasti ledakan masih dalam penyelidikan. Sementara itu, seluruh pihak berdoa agar Benny Laos, istrinya, dan korban lainnya yang selamat dapat segera pulih dari luka-luka yang diderita.

Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan dan pendataan jumlah korban dalam insiden ini. 

 

Topik Menarik