Kembangkan Game Mobile Hero Independence, Tim UNS Sabet Juara 1 di Ajang Internasional
SOLO, iNewsSleman.id – Tiga mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo berhasil menyabet juara 1 pada kompetisi Internasional Learning Multimedia Competition. Mereka mengembangkan game mobile Hero Independence sebagai learning multimedia.
Para mahasiswa berprestasi ini adalah Habib Ainur Maruf, Rossi Dwi Cahyo, dan Zakaria Zidan Zamroni, dari Program Studi (Prodi) D-3 Teknik Informatika Program Studi Di Luar Kampus Utama (PSDKU) Madiun Sekolah Vokasi (SV).
Game mobile yang dikembangkan tim kreatif perwakilan UNS tersebut, mengisahkan perjalanan Indonesia menuju kemerdekaan, termasuk perjuangan melawan penjajahan dari beberapa negara. Ide utama proyek ini adalah menggabungkan unsur edukasi dan hiburan untuk mengatasi minimnya literasi sejarah di kalangan anak-anak Indonesia yang gemar bermain game.
“Dengan pendekatan ini, kami berharap anak-anak atau kalangan muda dapat menikmati permainan yang seru sekaligus mempelajari sejarah secara menyenangkan,” kata perwakilan tim, Habib Ainur Maruf melalui siaran pers Humas UNS, Rabu (22/1/2025).
Dikatakannya, fokus utama dari game ini adalah menarik perhatian pengguna melalui gameplay yang menarik. Selanjutnya menyisipkan elemen edukasi secara perlahan, saat mereka mulai terlibat dalam cerita dan tantangan dalam permainan.
Dengan inovasi yang dikembangkan, Habib dan kawan-kawan berhasil bersaing dengan lebih dari 50 tim lainnya pada tahap penyisihan dan maju sebagai finalis sepuluh besar pada Internasional Learning Multimedia Competition yang diselenggarakan oleh Universitas Negeri Surabaya (Unesa).
Dalam mempersiapkan final, tim mendapat bimbingan dan arahan langsung dari salah satu dosen Prodi D-3 Teknik Informatika SV UNS, Yusuf Fadlila Rachman S.Kom, M.Kom. Habib mengaku dirinya dan tim sangat bersyukur atas pengalaman yang didapat saat mempersiapkan kompetisi berskala internasional tersebut.
Proses dan kerja sama tim yang solid sangat mendukung keberhasilan dalam mencapai tujuan. Dirinya turut berpesan kepada teman-teman mahasiswa yang lain, khususnya mahasiswa PSDKU agar terus semangat dalam mengais pengalaman.
“Alhamdulillah, kami sangat bersyukur atas keberhasilan tim pada Internasional Learning Multimedia Competition. Pengalaman ini bukan hanya tentang kemenangan, tapi juga tentang proses dan kerja sama tim yang penuh pembelajaran. Untuk teman-teman, khususnya teman-teman PSDKU, jangan pernah berkecil hati ada di kampus cabang, kesempatan untuk bersinar akan selalu ada. Jadi jangan takut mencoba hal-hal baru, selalu ambil kesempatan, setelah ambil kesempatan jangan lupa usaha dan doa,” katanya.
International Learning Multimedia Competition merupakan rangkaian dari Gelar Karya dan Prestasi Mahasiswa (GAYATAMA) ke-4 yang diselenggarakan Unesa yang bertaraf internasional. Proses seleksi hingga pengumuman pemenang kompetisi tersebut berjalan selama September hingga Desember 2024.