3 Siswa SMP 7 Mojokerto yang Terseret Ombak di Pantai Drini Ditemukan Meninggal

3 Siswa SMP 7 Mojokerto yang Terseret Ombak di Pantai Drini Ditemukan Meninggal

Infografis | sindonews | Selasa, 28 Januari 2025 - 16:24
share

Tiga dari empat siswa SMP Negeri 7 Mojokerto yang terseret ombak di Pantai Drini, Gunungkidul, Yogyakarta, pada Selasa (28/1/2025), berhasil ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Satu korban lagi masih dalam pencarian.

Pencarian yang dilakukan oleh tim SAR gabungan menemukan ketiga korban pada jarak sekitar 100 meter dari bibir pantai. Korban-korban yang ditemukan langsung dibawa ke RSUD Saptosari Gunungkidul untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

"Saat ini, tim SAR masih fokus untuk mencari satu korban lainnya yang hingga siang hari belum ditemukan. Pencarian terkendala oleh tingginya gelombang dan luasnya area pencarian," kata Surisdianto, Sekretaris SAR Satlinmas Wilayah II Pantai Baron.

Kejadian ini bermula saat rombongan 261 siswa melakukan rekreasi ke kawasan Pantai Drini, Gunungkidul. Pada pukul 06.00 WIB, para siswa mulai beraktivitas di sekitar pantai. Pada pukul 06.30 WIB, petugas menerima laporan bahwa sejumlah siswa tenggelam. Sebanyak 9 siswa berhasil diselamatkan, sementara 4 lainnya dinyatakan hilang.

Pencarian korban melibatkan berbagai tim SAR, mulai dari tim yang menggunakan kapal hingga tim penyelam yang mencari di lokasi sekitar korban terakhir terlihat. Tim SAR berharap dapat segera menemukan korban terakhir yang masih hilang.

Dilarikan ke RSUP Sardjito

Sementara itu, dua siswa yang berhasil selamat dari tragedi tenggelam di Pantai Drini, Gunungkidul harus dirujuk ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Sardjito, Yogyakarta, karena kondisinya yang kritis. Kedua siswa tersebut adalah M. Zaki dan Ariona Reza, yang sempat mendapatkan perawatan intensif di RSUD Saptosari Gunungkidul, namun kondisi mereka memburuk, sehingga diputuskan untuk dirujuk ke rumah sakit yang lebih lengkap fasilitasnya.

Sementara itu, tujuh siswa selamat lainnya dalam kondisi stabil dan mendapatkan perawatan lebih lanjut di RSUD Saptosari Gunungkidul. Para siswa tersebut mulai menunjukkan tanda-tanda pemulihan.

Kapolres Gunungkidul, AKBP Ary Murtini, menjelaskan bahwa rombongan siswa SMP 7 Mojokerto yang berjumlah 261 orang, yang terdiri dari 9 bus dengan 16 pendamping, rencananya akan dipulangkan kembali ke Mojokerto dengan pengawalan pihak kepolisian.

"Rombongan ini akan dipulangkan dengan pengawalan untuk memastikan keselamatan mereka. Kami juga terus melakukan pencarian terhadap satu siswa yang hingga kini masih belum ditemukan," ujar AKBP Ary Murtini.

Topik Menarik