Politikus PPP Pendiri Mega Bintang Mudrick Sangidu Meninggal Dunia
Politikus senior Partai Persatuan Pembangunan (PPP) serta pendiri ormas Mega Bintang, Mudrick Sangidu meninggal dunia, Minggu (19/1/2025). Kabar duka itu disampaikan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melalui unggahan di akun instagramnya.
"Innalilahi wa Inna ilaihi raji'un. Hari ini, Indonesia kehilangan salah satu putra terbaiknya, Bapak Mudrick Sangidu, tokoh senior yang telah meninggalkan jejak mendalam dalam perjalanan politik dan demokrasi negeri ini," kata Anies dalam keterangannya di Instagram, Minggu (19/1/2025).
Anies mengaku selalu sowan ke rumah Mudrick saat dirinya berkunjung ke Solo. Dirinya bertemu terakhir dengan Mudrick pada Agustus 2024 lalu di Kartopuran, Solo.
"Dalam obrolan yang akrab, beliau berbagai pengalaman berharga dan pesan-pesan mendalam tentang pentingnya Istiqomah dalam memperjuangkan nilai-nilai kebangsaan dan demokrasi," kata Anies.
Anies menilai Mudrick merupakan sosok penting dalam sejarah politik Indonesia, khususnya pada PPP.
"Pada tahun 1997, di tengah tekanan Orde Baru, beliau menggagas Gerakan Mega Bintang. Gerakan ini tidak hanya menjadi simbol perlawanan terhadap ketidakadilan, tetapi juga bukti keberanian dan dedikasinya pada demokrasi," jelasnya
Anies menyebut bahwa ketulusan, perjuangan dan semangat Mudrick akan selalu dikenang. Dirinya berharap jejak hidup Mudrick dapat menginspirasi bagi generasi mendatang.
"Kepada keluarga besar almarhum, kami sampaikan duka cita yang mendalam. Semoga Allah SWT memberikan kekuatan dan ketabahan kepada keluarga yang ditinggalkan, serta menerima segala amal ibadah beliau, melapangkan kuburnya, menempatkan beliau di tempat terbaik di sisi Nya," ungkapnya.