Putri Anne Ternyata Dalang Pengusiran Pangeran Harry dan Meghan Markle dari Frogmore Cottage

Putri Anne disebut sebagai dalang pengusiran Pangeran Harry dan Meghan Markle dari kediaman mereka di Frogmore Cottage. Ini merupakan properti yang diberikan mendiang Ratu Elizabeth II kepada pasangan itu sebagai hadiah pernikahan.

Pangeran Harry dan Meghan Markle meninggalkan kehidupan sebagai bangsawan senior pada 2020. Namun butuh waktu hampir tiga tahun bagi pasangan itu untuk harus meninggalkan pondok kerajaan mereka selamanya.

Setelah pindah ke Montecito, California pada 2020, Harry, dan Meghan menetap di rumah baru mereka senilai 11 juta pound sterling atau setara dengan Rp222 miliar. Mereka mengira saat itu masih memiliki akses ke Frogmore Cottage di Windsor.

Dilansir dari Express, Rabu (4/12/2024), namun, hal ini berubah pada 2023 ketika pasangan tersebut diminta meninggalkan hunian itu untuk selamanya dengan mengosongkan harta benda mereka.

Pengusiran Harry dan Meghan dari Frogmore Cottage, rumah mereka di kawasan Kastil Windsor, menjadi momen yang menegaskan jarak antara pasangan tersebut dengan Keluarga Kerajaan.

Keputusan ini diambil oleh Raja Charles III hanya beberapa hari setelah perilisan Spare, memoar putra bungsunya yang mengungkapkan berbagai konflik dan memperburuk hubungan Harry dengan sejumlah anggota keluarga.

Langkah ini mencerminkan upaya Keluarga Kerajaan untuk menarik garis batas dalam hubungan mereka dengan pasangan tersebut. Terutama terkait kehidupan kerajaan. Ini termasuk hubungan antara sang Duke dan kakaknya, Pangeran William. Di mana keduanya tidak lagi saling berbicara.

Meskipun keputusan mengusir akhirnya dibuat oleh Charles, dilaporkan bahwa raja berusia 76 tahun itu telah disarankan oleh salah satu orang terdekat dan tersayangnya untuk mengambil langkah tersebut. Dalam biografi kerajaan karya Omid Scobie, Endgame , diklaim bahwa Putri Anne adalah katalisator keputusan tersebut.

Sementara Charles dilaporkan berhati-hati dalam mengusir pasangan tersebut, Anne dikatakan telah membujuk sang kakak, untuk mengusir mereka dari hunian tersebut. Scobie menulis bahwa Anne adalah orang terdepan yang mendukung pendekatan tegas yang diambil oleh Istana.

Harry dan Meghan diyakini telah mengemasi barang-barang mereka dan meninggalkan rumah untuk terakhir kalinya musim panas lalu. Karena tidak lagi memiliki akses ke rumah itu saat mereka datang ke Inggris, Harry hanya berkunjung beberapa kali dan memilih untuk tinggal di hotel daripada di kediaman kerajaan mana pun.

Sementara Meghan dan kedua anak mereka, Pangeran Archie, dan Putri Lilibet, belum kembali ke Inggris sejak 2022. Meskipun ada laporan bahwa mereka diundang ke Inggris untuk merayakan Natal oleh paman Harry, Earl Charles Spencer, saudara laki-laki mendiang ibu Harry, Putri Diana, pasangan itu diyakini akan tinggal di California untuk merayakan Natal.

Ini akan menjadi Natal keenam yang tidak dirayakan Harry bersama Keluarga Kerajaan di Sandringham.