Langit Jakarta Cerah sehingga Gunung Terlihat, BMKG Ungkap Penyebabnya
Langit Jakarta cerah seusai diguyur hujan beberapa hari terakhir. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengungkap penyebabnya.
Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto menjelaskan langit Jakarta cerah dalam beberapa hari terakhir dipengaruhi beberapa faktor, di antaranya jarak pandang (visibility) yang bahkan hingga membuat gunung bisa terlihat.
"Jarak pandang atau visibility yang cukup baik, sehingga gunung dapat terlihat," kata Guswanto kepada awak media, Senin (2/12/2024).
Guswanto pun menjelaskan visibility merupakan kemampuan melihat jarak horizontal terjauh, yaitu sebuah objek yang jelas dapat terlihat dengan mata telanjang. Hal ini dipengaruhi oleh hilangnya polusi udara hingga bauran lain.
"Tidak ada gangguan yang menghalangi jarak pandang, misal polusi udara, kabut, haze, atau bauran lainnya," jelasnya.
Guswanto mengatakan, cerahnya langit Jakarta juga bisa disebabkan fenomena meteorologi seperti hujan. Polutan yang ada di ruang udara dicuci oleh air hujan.
Tidak hanya itu, Guswanto mengatakan cerahnya wilayah Jakarta juga diperkirakan berlangsung selama musim hujan. "Selama musim hujan, ruang udara akan dicuci dari polutan terus-menerus oleh air hujan. Jarak pandang biasanya juga berasosiasi dengan musim dan waktu atau jam. Polutan akan banyak di atmosfer selama musim kemarau dan kondisi siang atau sore."
Lebih lanjut, kata Guswanto, pada saat hujan, jarak pandang akan berkurang. Namun, setelah hujan jarak pandang bisa naik lagi. "Tapi saat hujan terjadi jarak pandang juga berkurang, namun setelah hujan jarak pandang," pungkasnya.