Harga Tiket Pesawat Turun 10, Bos Garuda Yakin Penumpang Membludak

Harga Tiket Pesawat Turun 10, Bos Garuda Yakin Penumpang Membludak

Terkini | sindonews | Kamis, 28 November 2024 - 19:58
share

Direktur Garuda Indonesia Wamildan Tsani Panjaitan optimistis penumpang bakal membludak setelah pemerintah memutuskan menurunkan harga tiket pesawat domestik sebesar 10 selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025. Penurunan harga rata-rata Rp157.000 itu berlaku di 19 bandara di Indonesia. Wamildan memastikan, pihaknya siap mengimplementasikan kebijakan tersebut.

"Kami memahami kebutuhan masyarakat akan layanan transportasi udara dengan harga terjangkau, utamanya di tengah persiapan jelang libur Natal dan Tahun Baru nanti," ujar Wamildan melalui keterangan pers, Kamis (28/11/2024).

Penurunan harga tiket 10 sebagian berasal dari komponen penunjang harga tiket, di antaranya adalah fuel surcharge, Pelayanan Jasa Penumpang Pesawat Udara (PJP2U), Pelayanan Jasa Pendaratan, Penempatan, dan Penyimpanan Pesawat Udara (PJP4U), serta penyesuaian avtur di sejumlah bandara.

Turunnya tarif tiket pesawat sudah mempertimbangkan proyeksi pertumbuhan penumpang di libur akhir tahun. Dengan demikian, diberlakukannya penurunan harga tiket ini ikut mendorong volume penumpang. "Akan tumbuh positif yang tentunya akan berdampak langsung terhadap kinerja pendapatan Garuda Indonesia," paparnya.

Penurunan harga tiket pesawat diharapkan memberi dampak positif bagi masyarakat, utamanya di momen peak season liburan akhir tahun nanti. "Garuda Indonesia menyambut baik soliditas yang terjalin antarseluruh stakeholder guna menurunkan harga tiket pesawat pada periode libur akhir tahun," ucap Wamildan.

"Kami akan segera mengimplementasikan kebijakan ini, setelah diterbitkannya seluruh regulasi yang mengatur ketentuan penurunan harga tiket oleh pemangku kepentingan terkait," lanjut dia.

Topik Menarik