Krisdayanti Legawa Kalah Hitung Cepat Pilkada Kota Batu: Saya Sangat Ikhlas

Krisdayanti harus menelan pil pahit lantaran kalah dalam hitung cepat yang dilakukan dua lembaga survei, Avemedia Research dan Bakesbangpol Kota Batu dalam Pilkada Kota Batu.

Dalam Pilkada 2024 Kota Batu ini, Krisdayanti berpasangan dengan Kresna Dewanata Phrosakh, atau disapa Dewa. Keduanya menempati urutan ketiga darı hasil hitung cepat dengan persentase 20,31 persen.

Meski demikian, ibu kandung Aurel Hermansyah ini mengaku ikhlas. Hanya saja, ia merasa waktu 87 hari untuk berkampanye dan menyapa masyarakat Kota Batu itu kurang.

"Saya menerima dengan sangat-sangat ikhlas dan lapang dada. Kontestasi Pilkada ini semuanya dinamika politik berjalan sangat-sangat dinamis, semua sangat cepat, 87 hari kita kampanye juga rasanya kurang," kata Krisdayanti, ditemui di Villa Garuda, Sidomulyo, Kota Batu pada Rabu, 27 November 2024.

Pada kesempatan yang sama, penyanyi yang akrab disapa KD ini mengucapkan terima kasih kepada Dewa, yang telah bekerja secara profesional selama tiga bulan terakhir. Mulai dari dipasangkan, pendaftaran, tahapan kampanye, hingga masa pemungutan suara.

"Saya ingin menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Desa Sidomulyo, yang telah menjadi tempat saya tinggal lebih hampir tiga bulan ini, saya mohon maaf jika kehadiran saya tentunya telah memberikan repot," jelasnya.

"Pernah adanya rapat-rapat hingga kegiatan sampai malam, semua kegiatan saya bertetangga dengan masyarakat warga Sidomulyo, justru terbangun dengan keakraban yang sangat luar biasa," sambungnya.

Pemilik nama asli Krisdayanti Trenggono ini menyatakan bahwa selama tiga bulan terakhir dirinya dan Dewa telah bekerja keras menyapa masyarakat Kota Batu. Namun, ia mengakui bahwa masyarakat mayoritas memberikan hak suaranya kepada Nurochman - Heli Suyanto.

"Malam hari ini hasil quick countnya, adalah pemimpin yang semata-mata hasil keputusan dari pilihan hati nurani warga Kota Batu," ujarnya.

Oleh karena itu, adik Yuni Shara ini berpesan kepada Wali Kota dan Wakil Wali Kota Batu terpilih untuk mengakomodir visi misi dari dua paslon lain yang berkontestasi. Termasuk visi misi dari dirinya dan Dewa.

"Saya juga mengharapkan kepada pasangan calon yang sudah terpilih, dapat menjalankan pemerintahan sesuai dengan program-program sesuai, dengan mungkin juga dapat mengakomodasi visi misi dari kami Krida paslon nomor 3, tentunya kami juga mengharapkan tetap tagline Kota Batu mendunia bisa dijalankan," tandasnya.

Di sisi lain, berdasarkan hasil hitung cepat di Pilwali Kota Batu, Nurochman dan Heli Suyanto unggul dengan memperoleh 50,16 persen, disusul oleh Firhando Gumelar dan H. Rudi dengan 29,53 persen, dan Krisdayanti - Dewanata Phrosakh dengan 20,31 persen versi Avemedia Research.