Jelang Pelantikan, Prabowo Ucapkan Terima Kasih ke Semua Presiden RI Termasuk Megawati

Jelang Pelantikan, Prabowo Ucapkan Terima Kasih ke Semua Presiden RI Termasuk Megawati

Nasional | sindonews | Sabtu, 19 Oktober 2024 - 21:49
share

Prabowo Subianto mengucapkan terima kasih kepada semua Presiden RI termasuk Megawati Soekarnoputri. Rasa terima kasih itu diucapkannya melalui unggahan di Instagram pribadinya @prabowo pada Sabtu (19/10/2024) malam.

Diketahui, Prabowo dan Gibran Rakabuming Raka akan dilantik dan diambil sumpahnya sebagai Presiden dan Wakil Presiden periode 2024-2029 di Gedung MPR/DPR, Jakarta pada Minggu, 20 Oktober 2024. "Rasa syukur yang mendalam saya haturkan kepada seluruh Presiden Republik Indonesia," tulis Prabowo.

Dia pun kemudian menuliskan nama lengkap beserta gelar dari sederet Presiden RI mulai Soekarno, hingga Joko Widodo (Jokowi).

Baca juga: Megawati Dipastikan Tak Hadiri Pelantikan Prabowo-Gibran sebagai Presiden dan Wapres

"Presiden RI ke-7 Ir. H. Joko Widodo, Presiden RI ke-6 Jenderal TNI (Purn.) Prof. Dr. H. Susilo Bambang Yudhoyono, M. A., Presiden RI ke-5 Prof. Dr. (H.C.) Hj. Diah Permata Megawati Setiawati Soekarnoputri, Presiden RI ke-4 Dr. (H.C.) K.H. Abdurrahman Wahid, Lc., Presiden RI ke-3 Prof. Dr.-Ing. Ir. H. Bacharuddin Jusuf Habibie, FREng., Presiden RI ke-2 Jenderal Besar TNI (Purn.) H. M. Soeharto, Presiden RI ke-1 Dr. (H.C.) Ir. H. Soekarno yang telah mengabdikan hidup dan dedikasinya demi kemajuan bangsa," ujar Prabowo.

Dalam unggahan tersebut juga terdapat tujuh foto. Masing-masing fotonya terlihat Prabowo sedang bersama dengan para Presiden RI tersebut. Hanya Soekarno yang bukan foto bersama dengan Prabowo.

"Kami bangga atas setiap kerja keras dan pengorbanan yang telah mereka lakukan untuk membangun dan menjaga negeri ini," lanjut Prabowo.

"Terima kasih atas pengorbanan dan kepemimpinan yang telah membawa Indonesia ke tempat yang lebih baik. Perjalanan panjang bangsa ini tidak lepas dari jasa-jasa besar seluruh Presiden RI untuk rakyat dan negara tercinta," pungkasnya.

3 Videotron Besar Disiapkan di Istana Jelang Pisah Sambut Presiden

Persiapan menjelang prosesi pisah sambut Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Presiden Prabowo Subianto telah dilakukan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Sabtu (19/10/2024). Bahkan, tiga videotron besar telah disiapkan untuk menampilkan gambar besar prosesi pisah sambut presiden di Istana.

Prosesi pisah sambut itu dilakukan setelah pelantikan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka di MPR RI. Salah satu petugas pemasangan videotron dari Telkom Indonesia bernama Imron mengatakan pihaknya telah mempersiapkan support layanan videotron, CCTV Paspampres, hingga 20 line telepon untuk media sejak dua hari lalu.

“Saya Imron dari petugas teknisi Telkom Indonesia mempersiapkan buat support layanan pengalihan kepemimpinan presiden ya Pak Jokowi ke Pak Prabowo, layanan videotron, CCTV Paspampres, sama siapin 20 line telepon buat media,” ujar Imron saat ditemui awak media di depan halaman Istana Merdeka.

Imron pun menjelaskan prosesi pemasangan videotron yang ada di lingkungan Istana Merdeka. “Ada tiga satu lagi di sana. Iya, ada tiga videotron. Kalau dari link Telkom sudah down semua, sudah up semua. Dari dua hari yang lalu prepare. Dari mulai narik kabel, perencanaan posisi taruhnya di mana.”

Dia memastikan semua pemasangan videotron akan selesai malam ini. Sehingga, besok sudah bisa langsung digunakan sejak pagi hari. “Malam ini harusnya sudah ready, besok tinggal running aja,” pungkasnya.

Para Utusan Khusus dari Negara Sahabat Tiba di Indonesia

Para utusan khusus dari berbagai negara sahabat mulai tiba di Indonesia menjelang pelantikan Prabowo-Gibran. Bandara Internasional Soekarno-Hatta dan Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta menjadi saksi kedatangan para tamu penting dari berbagai penjuru dunia.

Salah satu yang telah hadir adalah Linda Thomas Greenfield, utusan khusus Presiden Amerika Serikat. Linda Thomas Greenfield tiba di Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta pada Sabtu, (19/10/2024), sekitar pukul 14.25 WIB. Kehadirannya menegaskan komitmen Amerika Serikat dalam mendukung demokrasi di Indonesia dan mempererat kerja sama di berbagai bidang. Sebelumnya, sekitar pukul 13.20 WIB, Pabitra Margherita, utusan khusus Perdana Menteri Republik India, tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta.

India dan Indonesia memiliki hubungan historis yang sangat erat, sehingga kehadiran Margherita menjadi tanda kuat komitmen India untuk terus mempererat hubungan bilateral di masa mendatang.

Pagi hari yang sama, sekitar pukul 09.00 WIB, Sheikh Nahayan Mabarak Al Nahyan, utusan khusus Presiden Persatuan Emirat Arab (PEA), tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta. PEA selama ini diketahui menjadi salah satu mitra penting Indonesia dalam berbagai bidang.

Nancy Namrouqa, utusan khusus dari Kerajaan Yordania Hasyimiah, juga telah tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta sekitar pukul 07.40 WIB. Kehadiran Namrouqa mencerminkan hubungan kuat antara Indonesia dan Yordania, terutama dalam isu-isu perdamaian dan kerja sama antar kedua negara.

Sementara itu, sekitar pukul 06.35 WIB, Ilyas Umakhanov, Senator dari Federasi Rusia, mendarat di Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Kehadirannya menjadi simbol penting dari kerja sama strategis antara Indonesia dan Rusia.

Pada dini hari, sekitar pukul 02.27 WIB, dua utusan khusus dari Timur Tengah, Mohamed Abdel-Salam, Sekretaris Jenderal Muslim Council of Elders, dan Osama Al-Azhari, utusan khusus Presiden Republik Arab Mesir, tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Kehadiran keduanya menegaskan hubungan erat Indonesia dengan dunia Muslim, terutama dalam dialog antaragama.

Kehadiran para utusan khusus ini mencerminkan pentingnya posisi Indonesia di kancah internasional, terutama dalam hal diplomasi dan kerja sama multilateral. Momentum pelantikan ini juga menjadi ajang penting bagi Indonesia untuk mempererat hubungan dengan berbagai negara dan memperkuat kerja sama di berbagai sektor.

Topik Menarik