Besok Peringatan Hari Guru Sedunia, Apa Bedanya dengan Hari Guru Nasional (HGN)?

Besok Peringatan Hari Guru Sedunia, Apa Bedanya dengan Hari Guru Nasional (HGN)?

Terkini | sindonews | Jum'at, 4 Oktober 2024 - 17:36
share

Hari Guru Sedunia akan diperingati besok, Sabtu (5/10/2024). Publik pun bertanya-tanya apa bedanya dengan peringatan Hari Guru Nasional (HGN).

Hari Guru Sedunia pada tahun ini akan mengambil tema Valuing Teacher Voices: Towards a New Social Contract for Education. Dikutip dari laman Unesco, perayaan Hari Guru Sedunia 2024 akan menekankan peran penting yang dimainkan guru dalam membentuk masa depan pendidikan dan kebutuhan mendesak untuk memasukkan perspektif mereka ke dalam kebijakan pendidikan dan proses pengambilan keputusan.

Peringatan Hari Guru Sedunia 2024 akan dimulai dengan upacara pembukaan yang dipimpin oleh Direktur Jenderal UNESCO, yang menampilkan pesan-pesan dari lembaga-lembaga yang ikut serta dalam pertemuan tersebut: Organisasi Buruh Internasional (ILO), UNICEF dan Education International.

Diskusi ini akan menekankan pentingnya partisipasi guru dalam proses pengambilan keputusan dan perlunya menciptakan profesi guru yang bermartabat dan dihormati.

Mengakhiri perayaan hari itu, UNESCO akan menjadi tuan rumah pemutaran perdana film Apprendre, yang sebelumnya ditayangkan di Festival Film Cannes.

Rekomendasi dari kedua organisasi dunia itu menjadi tolak ukur terkait hak dan terkait hak dan tanggung jawab, standar untuk persiapan awal serta pendidikan lanjutan, perekrutan, pekerjaan, dan kondisi belajar mengajar bagi guru.

Rekomendasi tersebut juga memberikan guru di seluruh dunia sebuah instrumen yang mendefinisikan tanggung jawab dan menegaskan hak-hak mereka. Meski rekomendasi tersebut sudah diterbitkan sejak tahun 1966, namun UNESCO baru menetapkan tanggal 5 Oktober sebagai Hari Guru Sedunia pada tahun 1994.

Adapun tujuan perayaan Hari Guru Sedunia adalah untuk memusatkan perhatian atas kontribusi dan prestasi guru. Selain itu juga sebagai momentum untuk menyoroti keprihatinan dan prioritas guru dalam hal pendidikan.

Hari Guru Nasional

Sementara Hari Guru Nasional akan dirayakan pada 25 November. Makna peringatan Hari Guru Nasional adalah memberikan apresiasi dan penghormatan kepada guru atas dedikasinya dalam pembelajaran.

Dilihat dari sejarahnya, peringatan Hari Guru Nasional bertepatan dengan berdirinya Persatuan Guru Republik Indonesia ( PGRI ) pada tanggal 25 November 1945. Sebelumnya, pada tahun 1912, organisasi ini bernama PGHB (Persatuan Guru Hindia Belanda). Anggotanya berisikan kepala sekolah, guru desa, guru bantu, hingga perangkat sekolah lainnya.

Pada tahun 1932, PGHB mengubah namanya menjadi Persatuan Guru Indonesia (PGI). Pada saat itu, Belanda sebagai negara penjajah, tidak menerima unsur nama Indonesia dalam PGI karena dianggap sebagai sebuah ancaman untuk mereka. Dengan merubah namanya, PGI menjadi semakin nasionalis dan perjuangan kemerdekaan Indonesia semakin kuat bersama guru.

Pada jaman penjajahan Jepang, PGI dilarang untuk melakukan aktivitas. Tidak lama setelah proklamasi kemerdekaan, PGI menggelar Kongres Guru Indonesia yang pertama di Surakarta, Jawa Tengah pada tanggal 24 25 November 1945. Kongres tersebut membuahkan hasil, salah satunya adalah menghapuskan perbedaan suku, ras, agama, politik, dan lainnya agar bergabung menjadi Indonesia seutuhnya dalam wadah PGRI.

Akhirnya, melalui Keputusan Presiden No. 8 Tahun 1994 ditetapkan tanggal 25 November sebagai Hari Guru Nasional.

Demikian perbedaan Hari Guru Sedunia yang jatuh pada tanggal 5 Oktober dan Hari Guru Nasional yang diperingati setiap 25 November. Semoga informasi ini bermanfaat bagi pembaca setia SINDOnews.

Topik Menarik