SINDOnews Goes to Campus di UPN Veteran Jakarta, Kementerian Investasi/BKPM Ungkap Kemudahan Perizinan Usaha

SINDOnews Goes to Campus di UPN Veteran Jakarta, Kementerian Investasi/BKPM Ungkap Kemudahan Perizinan Usaha

Terkini | sindonews | Selasa, 17 September 2024 - 19:47
share

Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mengapresiasi kegiatan SINDOnews Goes to Campus di Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Jakarta, Selasa (17/9/2024). Dalam kegiatan ini, sejumlah hal dipaparkan, termasuk tentang kemudahan perizinan usaha.

Deputi Bidang Pengembangan Iklim Penanaman Modal Kementerian Investasi/BKPM Riyatno mengungkapkan, kolaborasi dengan SINDOnews juga ditujukan mengedukasi pengurusan izin usaha, terutama bagi kalangan mahasiswa.

Dia mengatakan, saat ini pemerintah mendorong pengembangan wirausaha dari generasi muda guna membuka lapangan pekerjaan. "Jadi saat ini pemerintah melalui Kementerian Investasi/BKPM mendorong kemudahan perizinan usaha. Kita memfokuskan kemudahan ini bagi pengusaha muda atau tingkat mikro kecil dengan risiko rendah. Sangat cocok untuk para mahasiswa," kata Riyatno.

Riyatno mengatakan, perizinan usaha yang kali ini diterapkan pemerintah, bahkan bisa diajukan melalui daring via ponsel. Proses pengajuan tersebut terbilang simpel karena hanya memakan waktu setengah jam.

"Perizinan usaha ini jadi tidak lagi terkesan ribet atau sulit berbelit-belit seperti yang ditakuti masyarakat, terutama anak muda. Jadi ke depannya generasi muda atau mahasiswa, bisa semakin bergairah menjadi entrepreneur baru," katanya.

Riyatno mengatakan, Kementerian Investasi/BKPM mengapresiasi ajakan berkolaborasi dari SINDOnews Goes to Campus, karena selaras dengan tujuan jangka panjang visi Indonesia Emas 2045. Untuk itu, edukasi peningkatan kewirausahaan ini akan terus digalakkan pemerintah.

"Pemerintah berkomitmen untuk terus mendukung pertumbuhan kewirausahaan, terutama UMKM. Kami di Kementerian Investasi/BKPM, akan terus menciptakan kemudahan pengembangan kewirausahaan di Indonesia," katanya.

Lihat Juga: SINDOnews Goes to Campus Bertajuk Bekal Buat Si Paling Entrepreneur

Pembicara lainnya yakni pengajar Global Bussines Marketing Binus Bussiness School Wahyu T Setyobudi mengatakan, kegiatan SINDOnews Goes to Campus merupakan terobosan yang berbeda dibanding lainnya. Wahyu menambahkan, kegiatan kerja sama antara media, pemerintah, dan institusi pendidikan dapat memberikan pemahaman kewirausahaan yang komprehensif.

"Ini acara yang sangat baik, memberikan pemahaman dan motivasi bagi mahasiswa untuk berwirausaha. Ini adalah event yang harus dilaksanakan secara terus-menerus," kata Wahyu.

Dia pun berharap, kegiatan ini tidak hanya memberikan inspirasi atau pemantik ide semata agar mahasiswa mau berwirausaha. Baginya, edukasi kewirausahaan tidak akan efektif jika tidak ada langkah pertama yang dilakukan bagi para generasi muda dalam membuka bisnis baru.

"Harapan saya, semoga kegiatan ini tidak hanya menjadi inspirasi. Terlebih, hadirnya Kementerian Investasi juga bisa memberikan inovasi sekaligus mendapatkan feedback langsung dari mahasiswa terkait tantangan berwirausaha di lapangan," kata Wahyu.

Selain Riyatno dan Wahyu T Setyobudi, pembicara lainnya dalam acara bertema Bekal Buat si Paling Entrepeneur: Inovasi Kemudahan Perizinan ini adalah Kepala Pusat Inkubator Bisnis UPN Veteran Jakarta Ranila Suciati dan entrepreneur muda yang juga founder Dapur Bu Sastro, Izma Yuliansyah.

Topik Menarik