Stok Darah di UDD PMI Probolinggo Diprediksi Hanya Bertahan Satu Minggu ke Depan

PROBOLINGGO, iNewsProbolinggo.id - Stok darah di Unit Donor Darah (UDD) Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Probolinggo diprediksi hanya bertahan selama satu minggu ke depan. Artinya, saat ini stok darah sudah menipis atau terbatas.

Diketahui, hingga Senin (6/1/2025) stok darah WB golongan darah A tersedia 10 kantong, golongan darah B tersedia 51 kantong, golongan darah O tersedia 41 kantong. Serta golongan darah AB tersedia 8 kantong.

Kemudian PRC golongan darah A tersedia 12 kantong, golongan darah B tersedia 41 kantong, golongan darah O tersedia 21 kantong. Lalu golongan darah AB tersedia 2 kantong.

Kepala UDD PMI Kabupaten Probolinggo dr. Adi Nugroho mengatakan, jika permintaan darah pada masyarakat tidak dapat ditebak, karena itu pihaknya tetap berusaha untuk mencukupi pemenuhan stok darah.

Caranya pun beragam, seperti melakukan donor darah di tempat-tempat  yang memang menjadi pusat kegiatan donor, atau kegiatan donor di kantor PMI. Kegiatan itu terus dilakukan secara berkesinambungan.

"Sampai stok darah terpenuhi untuk kebutuhan pasien, saat ini stok darah masih terus kami penuhi. Sebab stoknya hanya terbatas," katanya.

Dirinya memprediksi permintaan kebutuhan darah akan mengalami banyak permintaan untuk memenuhi kebutuhan pasien. Sebab, UDD PMI Kabupaten Probolinggo juga banyak mendropping darah ke Bank Darah Rumah Sakit (BDRS), khususnya rumah sakit wilayah timur.

Sehingga rumah sakit saat ini dapat langsung memberikan kepada pasien, namun demikian petugas rutin melakukan evaluasi dan memastikan ketersediaan stok darah. Dengan demikian stok darah untuk pasien selalu tersedia dan bisa digunakan saat membutuhkan.

"Untuk stok yang ada saat ini hanya bisa bertahan selama sepekan. Menipisnya stok darah karena memang banyak permintaan," ucapnya.