Kental Nuansa Belanda, Timnas Indonesia Disarankan Ganti Nama

Kental Nuansa Belanda, Timnas Indonesia Disarankan Ganti Nama

Olahraga | pekanbaru.inews.id | Sabtu, 18 Januari 2025 - 17:20
share

iNewsPekanbaru.id - Media asal Inggris, The Guardian, memberikan perhatian khusus terkait penunjukkan Patrick Kluivert sebagai pelatih Timnas Indonesia. Dalam salah satu artikel mereka, The Guardian menilai bahwa Timnas Indonesia saat ini layak mengenakan nama Hindia Belanda lagi, mengingat kehadiran Kluivert yang membuat nuansa Belanda sangat terasa di skuad Garuda.

Seperti diketahui, beberapa hari setelah pemecatan Shin Tae-yong, PSSI secara resmi mengumumkan penunjukkan Kluivert sebagai pelatih Timnas Indonesia. Keputusan ini langsung menimbulkan beragam respons dari publik, baik itu pro maupun kontra, termasuk dari para fans Timnas Indonesia.

Timnas Indonesia Makin Kental dengan Nuansa Belanda

Menurut The Guardian, bukan hanya pelatih yang berasal dari Belanda, namun juga banyak pemain berdarah Belanda yang kini mengisi skuad Timnas Indonesia. Pemain-pemain seperti Mees Hilgers, Kevin Diks, Justin Hubner, Ivar Jenner, Rafael Struick, Calvin Verdonk, dan beberapa lainnya semakin menambah citra Belanda dalam tim ini.

Ini tersebut mengingatkan kembali pada Piala Dunia 1938, ketika Indonesia masih dikenal dengan nama Hindia Timur Belanda. The Guardian bahkan mengusulkan bahwa dengan banyaknya pemain keturunan Belanda dan pelatih asal Belanda, mungkin Timnas Indonesia saat ini bisa kembali menggunakan julukan "Hindia Belanda".

"Pada 1938, Indonesia pernah ikut Piala Dunia dengan nama Hindia Timur Belanda. Kini, julukan Belanda itu mungkin bisa disematkan lagi dengan timnas mereka (usai penunjukkan Kluivert sebagai kepala pelatih)," ujar John Duerden Sabtu (18/1/2025)

Selain membahas nuansa Belanda yang kental, The Guardian juga menyatakan kebingungannya terhadap keputusan PSSI yang menunjuk Kluivert sebagai pelatih Timnas Indonesia. Menurut mereka, meskipun Kluivert merupakan mantan bintang sepak bola dunia yang terkenal, pengalaman kepelatihannya tidak terbilang cemerlang. Rekor prestasi Kluivert sebagai pelatih dinilai belum cukup membanggakan untuk menandingi ekspektasi yang ada.

Mereka merasa bahwa keputusan PSSI untuk memilih Kluivert mungkin hanya karena faktor kewarganegaraan Belanda, mengingat semakin banyaknya pemain keturunan Belanda dalam skuad Garuda.

"Ditunjuknya Patrick Kluivert sebagai pelatih Timnas Indonesia bukannya tanpa alasan. Banyak orang menilai tim yang banyak diperkuat pemain Belanda memang membutuhkan pelatih Belanda," tulis The Guardian.

Dengan banyaknya pemain berdarah Belanda yang kini mengisi skuad, serta penunjukkan Kluivert sebagai pelatih, The Guardian pun mempertanyakan apakah Kluivert mampu membawa Timnas Indonesia ke level yang lebih tinggi. Mereka tertarik untuk melihat apakah Kluivert bisa memaksimalkan potensi skuad yang ada dan membawa Garuda lolos ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Topik Menarik