Warga Pangandaran Resah, Aksi Pencurian di Siang Bolong Marak di Kawasan Wisata
PANGANDARAN, iNewsPangandaran.id – Warga di kawasan wisata Pantai Pangandaran, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, kini dilanda keresahan. Dalam beberapa hari terakhir, aksi pencurian yang dilakukan di siang bolong kerap terjadi, menimpa sejumlah warga dan pelaku usaha di wilayah tersebut.
Sebelumnya, sebuah warung nasi di Pamugaran, menjadi sasaran aksi perampokan bersenjata pada Kamis siang (16/01) lalu. Komplotan pelaku mengaku sebagai intel polisi berhasil membawa kabur barang berharga milik korban.
Bahkan pelaku bahkan sempat menunjukkan senjata api kepada korban untuk meyakinkan.
Korban Iyah Rohaeti (60), warga Pamugaran, Desa/Kecamatan Pangandaran. Barang berharga milik Iyah, termasuk dua sertifikat tanah, tiga unit handphone, surat-surat emas, dan uang tunai sebesar Rp1 juta, raib digondol maling.
“Sebelum barang saya hilang, salah satu pelaku itu sempat mampir ke sini dan jajan. Mereka kelihatannya memang sudah mengincar,” ujar Iyah kepada wartawan di depan rumah sekaligus warungnya, Senin (20/1/2025).
Gelar Haul Ayahandanya, Bupati Terpilih Probolinggo Gus Haris Harap Pemerintahannya Nanti Diberkahi
Iyah menambahkan, aksi serupa juga menimpa warga lain di kawasan wisata Pangandaran.
“Sebelum saya, ada dua kejadian lagi di Paamprokan. Modusnya sama, pelaku pura-pura bertanya makanan di warung, tapi ternyata tidak ada niat beli. Ini bikin masyarakat resah,” ungkapnya.
Ketua Keamanan Setempat, Saryono (60), membenarkan bahwa aksi pencurian di siang hari telah terjadi beberapa kali. Ia menduga pelaku merupakan dua orang yang sama, menggunakan modus serupa di setiap aksinya.
“Dua pelaku itu naik sepeda motor besar jenis Byson berwarna hitam. Sebelum mencuri, mereka biasanya pura-pura bertanya. Korbannya bukan hanya Iyah, tapi juga ada dua warga lain di Pamugaran yang pernah menjadi korban, walau mungkin tidak melapor,” ujar Saryono.
Dari keterangan warga, pelaku biasanya mendatangi warung dengan berpura-pura membeli atau bertanya sesuatu. Setelah merasa situasi aman, mereka melancarkan aksinya. Kasus ini telah membuat warga setempat semakin waspada.
Saryono mengimbau masyarakat untuk meningkatkan keamanan lingkungan dan segera melapor jika melihat aktivitas mencurigakan.
“Kami juga sudah berkoordinasi dengan pihak keamanan setempat untuk mengantisipasi kejadian serupa. Kami harap pelaku bisa segera tertangkap agar masyarakat tidak terus merasa cemas,” tegas Saryono.
Hingga kini, warga berharap pihak berwajib segera mengambil tindakan tegas untuk menangkap pelaku dan mengembalikan rasa aman di kawasan wisata Pangandaran.