Peringatan Dini BMKG: Gelombang Ancam Selat Sunda dan Pantai Selatan Banten, Waspada!
BANTEN, iNewsPandeglang.id – BMKG Stasiun Meteorologi Maritim Kelas I Kota Serang mengeluarkan peringatan dini terkait potensi gelombang tinggi yang dapat terjadi di sejumlah wilayah perairan Banten. Informasi ini berlaku mulai Sabtu, 4 Januari 2025, pukul 07.00 WIB, hingga Selasa, 7 Januari 2025, pukul 07.00 WIB.
Wilayah yang diperkirakan akan mengalami gelombang tinggi antara 1,25 hingga 2,5 meter meliputi:
Selat Sunda bagian utara
Selat Sunda bagian barat Pandeglang
Perairan selatan Pandeglang
Perairan selatan Lebak
Menurut BMKG, kondisi ini berisiko terhadap keselamatan pelayaran, terutama untuk perahu nelayan, kapal tongkang, dan kapal ferry. Berikut rinciannya:
Perahu nelayan berisiko jika kecepatan angin mencapai 15 knot dengan gelombang 1,25 meter.
Kapal tongkang berisiko jika angin mencapai 16 knot dengan gelombang 1,5 meter.
Kapal ferry berisiko jika angin mencapai 21 knot dengan gelombang 2,5 meter.
BMKG meminta masyarakat, terutama nelayan dan operator kapal, untuk meningkatkan kewaspadaan dan mengikuti perkembangan cuaca terbaru. "Kami imbau semua pihak untuk berhati-hati. Selalu periksa kondisi cuaca sebelum melaut," tulis BMKG Kota Serang dalam akun Instagram resminya, Sabtu (4/1/2025).
Untuk mengurangi risiko kecelakaan, BMKG merekomendasikan nelayan dan operator kapal untuk menunda pelayaran jika kondisi gelombang dan angin dianggap membahayakan. Jika harus melaut, pastikan perlengkapan keselamatan seperti pelampung tersedia.
BMKG juga menyediakan informasi cuaca dan tinggi gelombang yang dapat diakses melalui situs resminya di peta-maritim.bmkg.go.id. Dengan adanya peringatan ini, diharapkan masyarakat dapat lebih waspada dan menghindari aktivitas berisiko di perairan selama periode tersebut.