Heboh! Virus HMPV Merebak di China, Gejala Mirip Covid-19, Waspada Penyebarannya!
PANDEGLANG, iNewsPandeglang.id – Setelah menghadapi pandemi Covid-19, China kini kembali diguncang oleh penyebaran virus Metapneumovirus manusia (HMPV) yang sangat cepat. Kondisi ini memicu kekhawatiran, terutama setelah beberapa rumah sakit di negara tersebut dilaporkan kewalahan menangani lonjakan pasien.
Video amatir yang viral di media sosial menunjukkan rumah sakit di China penuh sesak dengan pasien. Meski video tersebut belum dikonfirmasi secara resmi terkait dengan HMPV, situasi ini mengingatkan publik akan awal penyebaran Covid-19. Warga di Indonesia dan negara Asia lainnya diimbau tetap waspada menghadapi kemungkinan penyebaran virus ini.
Apa Itu Virus HMPV?
Virus HMPV memiliki gejala yang mirip dengan flu biasa, seperti batuk, demam, hidung tersumbat, dan mengi. Namun, dalam kasus parah, virus ini dapat menyebabkan bronkitis atau pneumonia, terutama pada bayi, orang tua, dan individu dengan gangguan kekebalan tubuh.
Menurut laporan dari The Nation, virus ini mirip dengan virus pernapasan syncytial (RSV) yang umumnya menyerang anak-anak di bawah umur. Mereka yang memiliki riwayat penyakit paru-paru seperti asma atau Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK) juga berisiko lebih tinggi mengalami komplikasi serius.
Bagaimana Penyebarannya?
Virus HMPV menyebar melalui droplet yang keluar saat seseorang batuk atau bersin. Oleh karena itu, menjaga kebersihan dan menerapkan protokol kesehatan sangat penting untuk mencegah penyebarannya.
Langkah Penanganan di China
Pemerintah China kini telah mengambil langkah isolasi dini untuk mengendalikan situasi. Pejabat kesehatan setempat terus memantau perkembangan kasus ini sembari menunggu hasil laboratorium terkait virus tersebut.
Meskipun virus ini belum dilaporkan di Indonesia, kewaspadaan tetap diperlukan. Penting untuk menjaga kesehatan tubuh dengan memperkuat sistem kekebalan dan segera memeriksakan diri jika mengalami gejala flu berat yang tidak biasa.
Virus HMPV adalah ancaman yang perlu diwaspadai, terutama bagi kelompok rentan. Dengan gejala yang mirip Covid-19, penyebarannya perlu diantisipasi melalui langkah-langkah pencegahan dan edukasi kesehatan. Jangan abaikan, mari jaga kesehatan diri dan keluarga!
