5 Tips Mencegah Motor Jadi Sasaran Pencurian, Nomor 2 Sederhana tapi Sering Diabaikan

5 Tips Mencegah Motor Jadi Sasaran Pencurian, Nomor 2 Sederhana tapi Sering Diabaikan

Otomotif | inews | Selasa, 3 September 2024 - 07:11
share

JAKARTA, iNews.id – Kasus pencurian sepeda motor (curanmor) di Indonesia sangat tinggi. Korban kebanyakan mereka yang memarkirkan motor di tempat minim pengawasan.

Bahkan, motor yang sudah terkunci rapat pun menjadi sasaran pelaku curanmor. Kasus ini membuat pemilik motor harus meningkatkan kewaspadaan dan berhati-hati saat memarkirkan kendaraan. 

Bagaimana mencegahnya? Untuk menghindari pencurian motor, berikut lima hal penting harus diperhatikan.

Mengunci stang motor bisa menjadi salah satu cara untuk menghindari pencurian motor saat sedang terparkir. Meski sudah berada di lingkungan yang dikira aman, mengunci stang motor masih perlu dilakukan. Selain itu, tutup lubang kunci dengan pengaman bermagnet agar pencuri kesulitan saat melakukan aksinya.

2. Menutup motor

Untuk menghindari pencurian sepeda motor, pemilik bisa menutupi motor dengan cover motor. Sebenarnya, cover motor berfungsi untuk melindungi motor dari debu dan kotoran. Namun, cover motor juga bisa berfungsi untuk menutupi kendaraan dari pantauan para pencuri motor.

Terlebih jika motor yang dimiliki tergolong memiliki harga yang mahal. Untuk itu, penting menutupi motor dengan cover. 

Tidak hanya motor mahal, bahkan motor matic juga perlu menggunakan cover motor sebagai perlindungan dari target pencuri Sebab umumnya motor yang sering dicuri adalah jenis matic.

3. Tambahkan sistem pengaman

Menambahkan sistem pengaman di motor seperti menggunakan alarm sangat efektif untuk menghindari pencurian. Dengan alarm maka masalah pencurian motor tidak perlu dikhawatirkan lagi. Apabila motor akan dicuri, maka alarm akan berbunyi dengan keras.

Alarm akan berbunyi apabila motor mengalami guncangan pada aksi pencurian, seperti lubang kunci yang dibobol atau stang yang dibuka dengan paksa. Dengan alarm, maka pencuri akan mengurungkan niatnya untuk mencuri motor.

4. Pastikan pagar atau pintu rumah terkunci 

Apabila lingkungan rumah tergolong sepi, pastikan pagar terkunci dengan baik secara berkala. Apabila motor diletakkan di dalam rumah, maka kunci rumah dengan benar.

Pemilik tetap harus waspada, karena tindak kriminal saat ini tidak peduli siang atau malam ketika melakukan aksinya. Maka dari itu, saat sudah memasuki rumah pastikan kembali pagar dan pintu rumah terkunci dengan baik.

5. Tidak meminjamkan motor

Meminjamkan sepeda motor menjadi hal yang sering dilakukan apalagi dengan teman. Namun, sebaiknya jangan sering meminjamkan motor meski kepada orang dekat.

Tak sedikit kasus, motor tersebut menjadi sasaran pencurian oleh orang yang meminjamnya. Atau sang peminjam tidak menjaga motor dengan baik sehingga dicuri.

Sebab itu, penting untuk waspada jangan sampai ceroboh meletakkan motor atau meminjamkannya tanpa pengawasan.

Topik Menarik