Modifikasi Toyota Innova Diesel Lawas, Asyik untuk Harian
KabarOto.com- Toyota Innova memang sudah memasuki generasi terbarunya, namun ternyata peminat untuk Innova lawas masih cukup banyak. Modelnya tidak termakan umur dan masih sedap dipandang ketimbang mobil-mobil baru, saat ini baik Innova bermesin diesel dan bensin cukup banyak peminatnya.
Bahkan dikalangan anak muda yang doyan modifikasi, mobil ini lebih menarik untuk di modifikasi. Alasan enak dilihat juga modifikasi yang tidak terlalu mahal menjadi alasan. Seperti yang dilakukan Jonathan Reinarrdo terhadap Toyota Innova kesayangannya, dipilih MPV keluarga Indonesia yang menggendong mesin diesel dengan kode 2KD.
Innova dengan mesin diesel saat ini menjadi buruan, alasan performa dan ubahan mudah. Bodi yang tidak terlalu besar untuk ukuran mesin diesel 4 silinder DOHC 2.400 cc dinilai sesuai porsinya. Sebenarnya Jonathan Reinarrdo juga memiliki Innova Reborn dengan mesin diesel 4 silinder DOHC VNTurbo 2.500 cc berkode 2GD.
Gue lebih suka pakai Innova 2KD karena modelnya, terus mesinnya lebih gampang dioprek, dan tidak terlalu banyak komponen yang harus diupgrade seperti 2GD. Transmisinya juga kuat, dan suku cadangnya mudah didapat, papar Jonathan Reinarrdo pembesut Innova G 2010 berkelir abu-abu itu.
Dari bagian eksterior bodi masih dibiarkan seperti standarnya, hanya spoiler diganti dengan kepunyaan Innova tipe lebih rendah, karena modelnya dirasa lebih sporty ketimbang tipe Luxury, serta diberi ornamen stiker karbon demi pemanis saja.
Agar lebih agresif tampilan headlamp juga diubah, dari standarnya yang menggunakan halogen multireflektor biasa, diganti jadi projector HID HL7 dari Shine Auto dengan Angle Eyes dan Demon Eyes keunguan supaya lebih terang.
Lalu bagian kaki-kaki, peleknya dipilih TE37 ukuran 17 inci lebar 8 dengan finishing warna bronze. Dibalut ban Bridgestone Turanza T005 ukuran 225/55 R17 agar lebih nyaman digunakan. Ditambahkan juga stabilizer empat titik di depan, empat titik tengah dan anti roll bar guna mengurangi gejala body roll.
Soal sistem pengeremannya juga sudah dimaksimalkan, rem depan menggunakan kepunyaan Innova Reborn, kemudian suspensinya pakai per kustom dari Innova Venturer di depan dan Fortuner TRD VNT di belakang, dikombinasi sokbreker KYB Ultra.
Beralih ke mesin, ubahannya tidak terlalu banyak namun memaksimalkan apa yang ada. Seperti filter diganti K&N agar pasokan angin lebih banyak ke ruang bakar, dengan pipa dan intercooler kustom, namun masih menggunakan turbo standar. Sistem pembuangannya juga diubah semua, mulai dari down pipe kustom, front pipe undercontrol, dan tailpipe DD Exhaust Custom.
Pengaturan mesin juga diatur oleh piggyback Dastek Unichip Q+ serta boost controler. Alhasil tenaga meningkat jadi sekitar 200 dk lebih dan torsi hampir 500 Nm.
Sebenarnya tenaganya sempat 300 dk lebih dan torsi 600 Nm lebih, tapi karena saat dituning turbo CT16 Hybrid jebol dan nozzle Denso bermasalah dengan Dasteknya, maka opsi amannya adalah turbo dan nozzle dikembalikkan standar, jelas pria 24 tahun itu.
Karena tenaganya lebih besar, maka transmisi juga harus diupgrade demi imbangi tenaganya. Maka dipasang shift kit Gotrans yang bekerja dengan mengurangi gejala slip.
Polisi Tangkap 3 Tersangka TPPO Modus Prostitusi Online, Korban Diimingi-Imingi Kerja di Restoran
Mengintip bagian dalam, banyak ornamen yang masih dibiarkan standar. Namun jok dibalut ulang menggunakan bahan semi kulit berwarna hitam dan aksen motif karbon. Serta setir diganti kepunyaan Fortuner VRZ tapi dengan aksen karbon, dan ada booset meter demi memantau tekanan turbo.
Lalu audio pun turut diubah seperti penggantian head unit Android Orca 2GB, speaker 2 way PCA, processor DSP Momentum, Amplifier 4 channel Zevox, dan subwoofer 10 inci Nakamichi yang semuanya diracik oleh Begja Autotronics.
Jika ditotal, modifikasi ini menghabiskan biaya sekitar Rp50 jutaan.