Lini Belakang Ditinggal Mees Hilgers, Timnas Indonesia Terapkan Strategi Khusus Hadapi Jepang

Lini Belakang Ditinggal Mees Hilgers, Timnas Indonesia Terapkan Strategi Khusus Hadapi Jepang

Olahraga | surabaya.inews.id | Selasa, 12 November 2024 - 13:40
share

JAKARTA, iNewsSurabaya.id - Timnas Indonesia akan menghadapi ujian berat dalam laga krusial melawan Jepang di fase Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Pertandingan yang akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada Jumat (15/11/2024), dipastikan akan menjadi tantangan besar bagi Skuad Garuda, terutama karena absennya bek andalan Mees Hilgers.

Kabar absennya Hilgers tentu menjadi pukulan telak bagi tim asuhan Shin Tae-yong, mengingat Hilgers merupakan salah satu pemain kunci di lini pertahanan. Pemain FC Twente tersebut dipastikan tidak bisa memperkuat Timnas Indonesia karena klubnya memutuskan untuk tidak melepasnya, lantaran ia masih dalam tahap pemulihan cedera.

Cedera Hilgers membuat klubnya, FC Twente, memilih untuk tidak mengizinkannya bergabung dengan Timnas. Anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga, mengungkapkan bahwa PSSI sepenuhnya memahami keputusan tersebut. 

"Keputusan FC Twente untuk tidak melepas Mees bisa kami terima. Pemain yang cedera tentu harus fokus pada pemulihan, dan kami tidak bisa memaksakan," jelas Arya melalui akun Instagram pribadinya @arya.m.sinulingga, Selasa (12/11/2024).

Meski Hilgers sempat tampil selama 84 menit dalam pertandingan FC Twente melawan Ajax pada lanjutan Liga Belanda 2024-2025, klub menilai kondisinya belum sepenuhnya pulih. 

 

Oleh karena itu, mereka memilih untuk menjaga kondisi pemain asal Belanda tersebut agar tidak memperburuk cederanya.

"Klub memiliki hak untuk memainkan pemain mereka sebelum FIFA Matchday, apalagi dalam laga penting. Jika kemudian pemain mengalami cedera, itu konsekuensi yang harus diterima," tambah Arya.

Dalam kesempatan yang sama, Arya juga mengajak para fans Timnas Indonesia untuk mendukung proses pemulihan Hilgers. "Yang penting sekarang adalah mendoakan agar Mees cepat pulih. Kita membutuhkan dia di masa depan, jadi hubungan baik dengan klub harus tetap dijaga," ujarnya.

Sementara itu, Manajer Timnas Indonesia, Sumardji, menyampaikan bahwa absennya Hilgers menjadi kerugian besar bagi Skuad Garuda. "Kami berat hati harus kehilangan Mees karena cedera, tetapi yang terpenting adalah dia fokus pada pemulihan agar bisa kembali membela Timnas di laga-laga berikutnya," ujar Sumardji kepada MNC Portal Indonesia.

Pertandingan melawan Jepang ini akan menjadi ujian sesungguhnya bagi Timnas Indonesia. Meski tanpa Hilgers, pelatih Shin Tae-yong tetap optimis dan berencana melakukan beberapa penyesuaian strategi khusus untuk menutup lubang di lini pertahanan. 

Menghadapi tim sekuat Jepang, yang dikenal dengan permainan cepat dan taktis, tentu bukan perkara mudah. Namun, dukungan penuh suporter Indonesia di SUGBK diharapkan mampu menjadi penyemangat tambahan bagi para pemain.

Apakah absennya Hilgers akan mempengaruhi performa Skuad Garuda di lapangan? Akankah strategi Shin Tae-yong berhasil membawa Indonesia meraih poin penting di laga krusial ini? Semua akan terjawab pada Jumat (15/11/2024) mendatang.

Topik Menarik