4 Kerajaan Tertua di Indonesia, Nomor 3 Punya Ratu Terkenal
JAKARTA Kerajaan tertua yang pernah ada di Indonesia diketahui dari sejumlah prasasti yang ditemukan. Kerajaan Tertua merupakan kerajaan yang telah berdiri pada abad ke 4 M atau tahun yang masih berdekatan setelahnya.
Awal mula munculnya kerajaan di Indonesia ini memang belum secara pasti ditetapkan, dan hanya diketahui berdasar prasasti kuno yang ditemukan bahwa kerajaan ini mulai berkembang sekitar abad ke 4 masehi.
Berikut empat kerajaan tertua di Indonesia :
1. Kutai
Melansir dari uinsby.ac.id, Kerajaan Kutai telah berdiri sekitar abad ke 4 sampai 5 masehi, yang dibuktikan dari penemuan Yupa. Dari prasasti tersebut banyak pihak yang menyimpulkan bahwa Kutai merupakan kerajaan pertama di Indonesia.
Yupa sendiri merupakan sebuah batu besar dimana terdapat tulisan kuno pada permukaannya. Ukiran tulisan sansekerta yang terdapat pada batu ini dipercaya digunakan pada tanah Hindu Selatan sekitar tahun 400 masehi.
Kerajaan tertua ini berada di daerah Muarakaman tepi Sungai Mahakam Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. Raja pertamanya, Kudungga merupakan sosok yang populer di Kutai.
2. Tarumanegara
Dikutip dari jurnal bertajuk "Penguasaan Kerajaan Tarumanegara Terhadap Kawasan Hulu Cisadane", Kerajaan yang berada di wilayah Bogor, Jawa Barat ini dipercaya berdiri pada abad ke 5.
Hal ini berasal dari sebuah berita disebutnya nama To lo mo dari masa dinasti Soui yang mengatakan bahwa "pada tahun 528 dan 535 datang utusan dari Tolomo". Kata Tolomo ini dipercaya sebagai lafal China dari Taruma.
Kemudian ditemukannya beberapa prasasti seperti Ciaruteun, Kebon Kopi, Pasir Koleangkak, Muara Cianten, dan Pasir Muara yang ditemukan di wilayah Bogor memperkuat tahun adanya Kerajaan Tarumanegara di abad ke 5 M.
3. Kerajaan Kalingga
Kerajaan yang berada di Jawa Tengah, tepatnya di Jepara ini didirikan pada abad ke 6. Kerajaan yang juga dikenal dengan nama Holing ini memiliki beberapa prasasti seperti Tuk Mas, Sojomerto, Candi Angin, dan Candi Bubrah.
Kerajaan Kalingga memiliki sosok Ratu yang terkenal akan kepemimpinannya, yakni Ratu Shima yang memimpin sekitar tahun 674-695 M.
Dia dikenal akan sifat adilnya yang tak pandang bulu. Dalam sebuah kisah pernah dirinya sempat akan membunuh anaknya sendiri karena berani menyentuh kantong meas milik ibunya sendiri tanpa izin.
4. Kerajaan Sriwijaya
Kerajaan Sriwijaya diketahui telah berdiri sekitar abad ke 7 hingga 8 M. Hal ini berdasar sebuah naskah dari China yang menyebutkan nama sebuah kerajaan di Namhan (laut selatan) bernama Shih li fo shih.
George Coedes pada tahun 1918 dalam bukunya Le Ro yaume de Criwijaya, berhasil mengidentifikasi nama Shih li fo shih yang berarti bahasa China untuk Sriwijaya.
Nama Sriwijaya juga terukir dalam prasasti yang berada di sekitar Palembang, seperti di prasasti kedukan bukit tahun 682 M, dan Talang Tuwo tahun 684 M.
(bim)