Sombongnya Pelatih Timnas Australia yang Remehkan Juru Taktik Timnas Indonesia Patrick Kluivert: Pengalaman Melatihnya Minim!
PELATIH Timnas Australia, Tony Popovic, meremehkan kualitas Patrick Kluivert sebagai juru taktik. Tony Popovic siap mendoakan Patrick Kluivert agar sukses di karier kepelatihannya ke depan, tapi tidak saat Australia menjamu Timnas Indonesia di matchday tujuh Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Kamis 20 Maret 2025.
Tony Popovic dan Patrick Kluivert pernah berduel sebagai pemain. Momen itu tercipta saat Crystal Palace menjamu Newcastle United di pekan ke-14 Liga inggris 2004-2005. Singkatnya setelah melalui 90 menit pertandingan, The Magpies -julukan Newcastle United- yang diperkuat Patrick Kluivert menang 2-0 atas Crystal Palace.
1. Patrick Kluivert Pernah Kalahkan Tony Popovic pada 2004
Patrick Kluivert bahkan membuka keunggulan Newcastle United di menit 79 setelah menerima assist Craig Bellamy. Patrick Kluivert saat itu mengalahkan Tony Popovic yang beroperasi sebagai bek tengah.
Berselang 21 tahun, kedua nama di atas kembali berduel, namun bukan sebagai pemain melainkan pelatih. Secara karier sebagai pemain, Patrick Kluivert yang pernah membela Ajax Amsterdam, AC Milan, Barcelona, Newcastle United hingga Lille memang di atas Tony Popovic.
Namun, beda halnya ketika berkarier sebagai pelatih. Tony Popovic merupakan pelatih pertama yang mengantarkan klub Australia, Western Sydney Wanderers, juara Liga Champions Asia (2014). Ia juga membawa Western Sydney Wanderers dan Perth Glory juara Liga Australia. Di sisi lain, Patrick Kluivert gagal bersinar saat membesut Timnas Curacao dan Adana Demirspor.
“Sewaktu berkarier sebagai pemain, Patrick Kluivert merupakan pemain luar biasa. Terbukti, ia sempat lama berada di level tertinggi dengan bermain bersama klub-klub top dunia. Itulah ingatan saya sekilas soal Patrick Kluivert,” kata Tony Popovic, Okezone mengutip dari Socceroos, Senin (27/1/2025).
“Sekarang Kluivert mencoba memulai karier sebagai pelatih. Ia belum memiliki banyak pengalaman sebagai pelatih, namun berpotensi membuat sesuatu yang istimewa bersama Timnas Indonesia. Kami mendoakan yang terbaik untuk Patrick Kluivert, tetapi tidak untuk laga bulan Maret 2025 melawan Australia,” lanjut pelatih 51 tahun ini.
2. Patrick Kluivert Dibantu Sederet Asisten Pelatih Berkelas Dunia
Menarik menanti duel strategi antara Tony Popovic dan Patrick Kluivert. Apa yang dikatakan Tony Popovic benar bahwa karier kepelatihan Patrick Kluivert sangatlah minim.
Namun, jangan lupakan fakwa bahwa Patrick Kluivert akan dibantu sejumlah asisten pelatih berkualitas. Tiga juru taktik yang dipastikan membantu kerja Patrick Kluivert adalah Alex Pastoor, Denny Landzaat dan Gerald Vanenburg.
Alex Pastoor jadi yang paling mentereng karier kepelatihannya. Pelatih 58 tahun ini pernah mengantarkan Excelsior, Sparta Rotterdam dan Almere City promosi ke Eredivisie. Bahkan pada 2015-2016, ia mengantarkan Sparta Rotterdam juara Eerste Divisie atau Liga 2 Belanda.
