Warga Korban Kebakaran Kebon Kosong Tolak Direlokasi ke Rusun, Ini Kata Pj Gubernur Teguh
JAKARTA - Penjabat (Pj) Gubernur Jakarta, Teguh Setyabudi mengatakan warga penyintas kebakaran Gang Laler, Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat tidak ingin direlokasi ke rumah susun (Rusun). Mayoritas warga ingin dilokasi semula.
"Kami tawarkan kepada warga, gimana yuk kita relokasi ke rusun yang mungkin bisa disiapkan oleh Pemerintah Provinsi Jakarta atau sebagainya. Sebagian besar, atau bahkan saya belum menemukan yang setuju, lewat RT, RW, LMK, ban warga menyarankan bahwa mereka ingin pindah ke lokasi yang semula," kata Teguh kepada wartawan di Kota Tua, Jakarta Barat, Kamis (23/1/2025).
Teguh menyadari lahan yang terbakar merupakan aset dari Kementerian Sekretaris Negara (Kemensesneg) RI bukanlah aset Pemprov DKI Jakarta.
"Tapi itu tidak bisa dilakukan oleh pemerintah provinsi, karena itu kan bukan aset kami," ujarnya.
Sekedar informasi, kebakaran yang melanda Selasa (21/1) dini hari itu meluluhlantakkan 543 bangunan rumah tinggal di 11 RT dan 1.797 jiwa harus mengungsi akibat musibah kebakaran tersebut. Kebakaran itu dipastikan tidak ada korban jiwa dan penyebab pasti kebakaran masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.