Penetrasi Masih Rendah, Pasar Industri Asuransi di RI Potensial?

Penetrasi Masih Rendah, Pasar Industri Asuransi di RI Potensial?

Terkini | okezone | Kamis, 23 Januari 2025 - 11:36
share

JAKARTA  – Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) mencatat penetrasi industri asuransi jiwa mencapai 0,8 dari produk domestik bruto (PDB) pada Semester I-2024. Sementara berdasarkan jangkauannya, penetrasi asuransi jiwa baru mencapai 6,6 dari populasi.
Untuk meningkatkan penetrasi asuransi jiwa, pelaku industri melakukan sejumlah langkah. Salah satunya bekerja sama dengan industri perbankan. 

1.  Asuransi Belum Jadi Prioritas

Asuransi masih belum menjadi bagian utama dalam perencanaan keuangan keluarga Indonesia. Seiring dengan meningkatnya kebutuhan finansial di setiap tahap kehidupan, memiliki perlindungan jiwa dan keuangan menjadi hal krusial, terutama bagi nasabah usia produktif terlebih bagi yang menjadi tulang punggung ekonomi keluarga.
Untuk itu, PT AIA Financial (AIA) bersama menggandeng PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menbuat Proteksi Jiwa Maksima (JIMI) dengan premi mulai dari Rp550 ribu.

2. Kebutuhan Nasabah

Direktur BCA Haryanto T. Budiman mengatakan, BCA menawarkan produk keuangan yang beragam dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan nasabah, termasuk solusi perlindungan finansial.
"Ini merupakan bentuk komitmen kami untuk membantu nasabah, terutama bagi mereka yang memiliki tanggung jawab besar terhadap keluarga. Kami menyadari bahwa setiap orang ingin melindungi masa depan keluarga tercinta," kata dia Kamis (23/1/2025).

3. Proteksi Jiwa

Chief Marketing Officer AIA Kathryn Parapak mengatakan, asuransi ini proteksi sekaligus menunjang harapan hidup bagi nasabah. Sejalan dengan komitmen dalam membantu jutaan keluarga di Indonesia hidup lebih sehat, lebih lama, lebih baik,  perusahaan berupaya untuk mencakup seluruh aspek kehidupan, membantu nasabah untuk mengadopsi gaya hidup sehat terproteksi.
"Perlindungan yang kami tawarkan bersifat holistik, mengintegrasikan kesehatan dan kesejahteraan nasabah secara menyeluruh, mendampingi nasabah di setiap tahap kehidupan," tukasnya.

Topik Menarik