IHSG Meroket 1,7 Usai BI Rate Turun Jadi 5,75
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir menguat signifikan pada penutupan perdagangan hari ini Rabu (15/1/2025). IHSG menguat 1,77 berbalik ke level psikologis 7.079,56 usai Bank Indonesia (BI) memangkas suku bunga acuan (BI Rate) 25 bps menjadi 5,75
Sepanjang hari IHSG mampu bertahan di zona hijau dengan rentang level 6.977,77 - 7.084,57.
1. 344 Saham Menguat dan Transaksi Rp10,6 Triliun
Sebanyak 344 saham menguat, 288 melemah, dan 323 lainnya stagnan. Nilai transaksi menyentuh Rp10,67 triliun, dengan volume 18,02 miliar saham.
LQ45 terbang 3,23 persen ke 827,11, JII menanjak 0,87 persen ke 473,43, IDX30 melesat 3,31 persen ke 425,04, dan MNC36 naik 3,43 persen ke 322,33.
2. Sektor Penopang IHSG
Sektor keuangan dan properti menjadi penopang penguatan IHSG masing-masing tumbuh 3,12 persen, dan 2,63 persen. Beberapa sektor yang juga naik besar meliputi konsumer siklikal, nonsiklikal, dan teknologi.
Sektor pemberat datang dari bahan baku, dan industri. Sedangkan mayoritas masih menguat
3. Saham-Saham Menguat
Saham-saham bank blue chip hari ini berpesat. Tiga saham pemimpin top gainers dalam semesta LQ45 meliputi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI), PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI), dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) dengan rentang kenaikan 6,48 - 7,63.
Sementara pemberat indeks datang dari PT Barito Pacific Tbk (BRPT) turun 2,06 ke Rp950, PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) melandai 1,53 ke Rp1.610, dan PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) turun 0,91 ke Rp436.