Ada Larangan Siswa Tak Boleh Sebar Foto Menu Makan Bergizi Gratis, Begini Reaksi Komisi X DPR

Ada Larangan Siswa Tak Boleh Sebar Foto Menu Makan Bergizi Gratis, Begini Reaksi Komisi X DPR

Terkini | okezone | Selasa, 7 Januari 2025 - 16:35
share

JAKARTA - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas Presiden Prabowo Subianto sudah mulai dijalankan sejak Senin 6 Januari 2024. Program ini resmi diluncurkan serentak di 190 lokasi yang tersebar di 26 provinsi di seluruh Indonesia. 

Beragam hidangan yang disajikan dalam program tersebut ramai dibagikan di media sosial. Namun sejumlah sekolah justru melarang para siswa untuk mengunggah foto menu makanan yang diterima.

1. Larangan menunggah foto menu makanan Program Makan Bergizi

Pada Senin (6/1/2025), salah satu akun X @vilyls mengaku mendapatkan larangan untuk menyebarkan foto menu makanan gratis ke sosial media

"Halo kak, hari ini sekolahku dapet makan gratis, tapi tadi guru ku buat pengumuan untuk dilarang menyebarkan fotonya ke sosmed karena kalau kelihatan buruk sekolahku terancam dan siswa yang menyebarkan fotonya dicari serta dapet sanksi," ucapnya pada aplikasi X.

Unggahan itu segera menarik perhatian banyak pengguna X lainnya. Ternyata, cukup banyak warganet yang mengaku mengalami hal serupa.

2. Tanggapan DPR 

Ketua Komisi X Dewan Perwakilan Rakyat Hetifah Sjaifudian mengatakan, 
secara umum program ini merupakan program yang baru, yang harus didukung oleh masyarakat. 

Jika ada masalah atau tanggapan terkait hal-hal yang berkaitan dengan program tersebut lebih baik disediakan tempat atau chanel khusus agar tidak menimbulkan kesalahpahaman.

“Justru karena ini program baru kita ingin itu sukses kan, kalo bisa saluran untuk memberikan complain dan handling complainnya itu harus diciptakan sih,” ucapnya pada Selasa (7/1/2025).

 

3. Bukan Larangan Unggah Foto

Hetifah memberi klarifikasi bahwa hal ini bukan untuk melarang masyarakat untuk menggunggah berbagai macam unggahan. Namun, untuk meminimalisir hal-hal yang memang mersahkan dan menggaduhkan masyarakat, karena ini bukan sesuatu yang sifatnya menyeluruh.

“Tapi bukan melarang orang-orang untuk memberikan input, justru sebaliknya kami pun di DPR sekarang sudah menyiapkan diri untuk menerima berbagai pertanyaan atau masukan-masukan,” tambahnya.

Hetifah juga menambahkan bahwa Dewan Perwakilan Rakyar pun menerima bila adanya bukti berbentuk foto, video sebagai masukkan untuk program makan bergizi kedepannya.

“Nanti kita akan lakukan, tentunya kurasi ataupun investigasi yang benar, yang penting semua harus mensupport bagaimana program ini bisa sukses,” ungkapnya.

Topik Menarik