Harga Tiket Pesawat Turun, Jumlah Penumpang Meroket 10,7 Selama Libur Nataru

Harga Tiket Pesawat Turun, Jumlah Penumpang Meroket 10,7 Selama Libur Nataru

Terkini | okezone | Senin, 6 Januari 2025 - 18:47
share

JAKARTA - Jumlah penumpang pesawat selama periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025 sebanyak 4.884.625. Jumlah penumpang tersebut meningkat 10,76 dibanding 2023 sejumlah 4.409.234.

Data tersebut dipaparkan Menhub Dudy Purwagandhi sekaligus menutup Posko Pusat Angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, di Kantor Pusat Kementerian Perhubungan, Jakarta, Senin (6/1/2025).

1. Masa Nataru Aman dan Lancar

"Selama masa Nataru 2024/2025 alhamdulilah berjalan dengan aman, lancar, dan selamat. Selama periode Nataru, ada beberapa penurunan dan kenaikan dalam penggunaan transportasi, seperti transportasi udara," ujar Menhub Dudy Purwagandhi dalam konferensi di kantornya.

2. Penumpang Pesawat Naik karena Harga Tiket Turun

Peningkatan jumlah penumpang pesawat sejalan dengan kebijakan pemerintah yang menurunkan harga tiket pesawat penerbangan dalam negeri selama periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025. Pemberlakuan penyesuaian tarif sendiri akan berlaku selama 16 hari pada mulai tanggal 19 Desember 2024 s.d 03 Januari 2025 untuk tiket yang belum terjual.

Penurunan tiket ini tanpa pengurangan PPN, sehingga diperlukan peran Maskapai, PT Angkasa Pura Indonesia, PT Pertamina dan Airnav untuk menurunkan fuel surcharge, PJP2U dan avtur di beberapa bandara agar penurunan tarif secara keseluruhan dapat terlaksana dengan target penurunan harga tiket sebesar minimal 10.

 

3. Penumpang Pesawat Naik

Menhub Dudy menambahkan secara total pengguna angkutan umum meningkat 5,07 pada Nataru 2024/2025 dari 18 Desember 2024 (H-7) sampai 05 Januari 2025 (H+11), pada cut off data pukul 23.59 WIB dengan jumlah penumpang sebesar 17.182.298, dibandingkan tahun 2023/2024 sebesar 16.352.956.

Adapun rincian penggunanya angkutan umum selama periode Nataru, yakni moda angkutan jalan sebanyak 3.736.389 penumpang, naik 6,85 dari 2023 yaitu 3.496.946. Moda kereta api sebanyak 4.088.680 penumpang, naik 6,76 dari 2023 yaitu 3.829.737.

Moda angkutan Laut sebanyak 1.673.737 penumpang, naik 7,43 dari 2023 yaitu 1.557.917. Moda Udara sebanyak 4.883.625 penumpang, naik 10,76 dari 2023 yaitu 4.409.234. Moda Penyeberangan sebanyak 2.799.867 Penumpang, turun 8,47 dari 2023 yaitu 3.059.122.

Topik Menarik