2 Orang Tewas yang Tercebur di Kali Ancol Gegara Dikejar Komplotan Geng Bersajam

JAKARTA - Dua orang tewas usai tercebur ke kali di Pademangan, Jakarta Utara. Polisi menyebutkan korban nekat melakukan aksi tersebut lantaran dikejar gerombolan bersenjata tajam.

“Saksi melihat segerombolan orang mengendarai sepeda motor sebanyak enam kendaraan, dan berboncengan membawa senjata tajam jenis celurit mengejar adik korban (D) atas nama S,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan, Kamis (2/1/2025).

Ade Ary menerangkan, korban berinisial D saat itu mencoba menolong adiknya. Korban kemudian menceburkan diri ke kali lantaran merasa terancam lantaran dikejar-kejar gerombolan tersebut. Saat itu, korban lainnya berinisial A berusaha menolong kakaknya yang tercebur di kali. Namun, korban A ikut tenggelam bersama kakaknya.

“Korban atas nama D mencoba membela adiknya, kemudian korban menceburkan diri karena merasa terancam dikejar menggunakan sajam. Kemudian korban 2 atas nama A hendak menolong korban pertama, namun korban 2 ikut tenggelam bersama korban 1,” jelas dia.

Sebelumnya, petugas pemadam kebakaran mengevakuasi tiga orang yang tercebur di Jakarta Utara. Dua orang ditemukan dalam kondisi tewas.

“Kedua korban berhasil ditemukan dalam kondisi keadaan meninggal dunia,” Kasiops Sudin Gulkarmat Jakarta Utara, Gatot Sulaeman Kamis (2/1/2025).

Gatot menerangkan, kedua korban berinisial A dan DW (39) yang mulanya tenggelam di saluran air di depan sebuah hotel di Jalan RE Martadinata, Jakarta Utara. Pencarian korban sudah dilakukan sejak Rabu (1/1/2025) kemarin.

Untuk korban A, Gatot menuturkan ditemukan pada pukul 08.59 WIB pada jarak 5 meter dari titik awal tenggelam. 

“Sementara korban DW ditemukan pukul 09.13 WIB juga pada jarak 5 meter dari titik awal,” ujar dia.