Kenapa Ortodoks merayakan Natal 7 Januari?

Kenapa ortodoks merayakan Natal pada 7 Januari? Ternyata ini alasannya.

Umat kristiani di seluruh dunia segera berbahagia menyambut Natal pada 25 Desember 2024 ini. Berkumpul dengan keluarga, makan bersama, bersuka cita, dan saling berbagi tawa akan mewarnai malam-malam Natal seluruh keluarga.

Rupanya, tidak semua umat Kristen akan merayakan Natal pada 25 Desember 2024 besok. Pasalnya, bagi mereka yang menganut kristen ortodoks, maka baru akan merayakan Natal pada 7 Januari 2025 mendatang.

Hal ini dikarenakan penganut kristen ortodoks masih menggunakan kalender Julian. Perlu diketahui, kalender ini merupakan penanggalan yang diperkenalkan oleh Julius Caesar pada tahun 45 SM yang kemudian diadopsi oleh gereja-gereja ortodoks

Seiring berjalannya waktu, kalender ini mulai digantikan oleh kalender Gregorian seperti yang saat ini banyak digunakan oleh gereja kristen kebanyakan. Akan tetapi, gereja ortodoks memilih untuk tetap menggunakan kalender Julian dengan pertimbangan teologis dan tradisional.

Karena perbedaan jenis kalender yang digunakan, maka perbedaan hari Natal pun muncul. Mayoritas umat kristiani akan merayakan Natal setiap tanggal 25 Desember. Khusus kristen ortodoks, mereka akan merayakannya pada 7 Januari setiap tahun.

Namun dari segi cara perayaan, Natal pada 7 Januari yang dilakukan oleh umat kristen ortodoks tak jauh berbeda dengan Natal pada umumnya. Berbagai ornamen seperti pohon Natal dan hadiah banyak menghiasi hari-hari tersebut.

Pada saat merayakan Natal, para penganut kristen ortodoks juga akan meluangkan waktu khusus untuk berdoa dan merenung. Mereka akan melakukan ibadah gereja khusus dan berpuasa. 

Karena adanya perbedaan tanggal, maka beberapa negara dengan mayoritas penganut kristen ortodoks juga memilih merayakan Natal pada 7 Januari. Beberapa di antaranya adalah Rusia, Serbia, Macedonia, Yunani, Bulgaria, Ukraina, Ethiopia, dan sebagainya.

Di beberapa negara seperti Mesir, Yunani, Ukraina, dan Rusia hari Natal Ortodoks yang diperingati pada 07 Januari merupakan hari libur umum. Dan di beberapa negara yang bukan mayoritas penganut ortodoks, maka penganutnya akan merayakan sendiri meski bukan merupakan hari libur.

Itulah alasan kenapa ortodoks merayakan Natal pada 7 Januari.