Seorang Wanita Dibakar Hidup-Hidup di Gerbong Kereta, Polisi Tangkap Pelaku

Seorang Wanita Dibakar Hidup-Hidup di Gerbong Kereta, Polisi Tangkap Pelaku

Global | okezone | Senin, 23 Desember 2024 - 12:14
share

NEW YORK CITY – Seorang wanita tewas setelah dibakar hidup-hidup di gerbong kereta bawah tanah di Brooklyn, New York, amerika Serikat (AS). Polisi telah menangkap seroang pria terkait kejadian mengerikan ini.

Komisaris Polisi Jessica Tisch menggambarkan insiden pada Minggu, (22/12/2024) itu sebagai "salah satu kejahatan paling bejat yang mungkin dilakukan seseorang terhadap manusia lainnya".

Dia mengatakan wanita itu berada di kereta F yang berhenti di Brooklyn ketika dia didekati oleh seorang pria yang menggunakan korek api untuk membakar pakaiannya.

Korban meninggal di tempat kejadian, katanya, seraya menambahkan bahwa tersangka telah ditangkap setelah mendapat informasi dari sekelompok siswa sekolah menengah saat dia menaiki kereta bawah tanah pada Minggu sore.

Polisi mengatakan wanita itu, yang tidak disebutkan namanya, berada di gerbong kereta bawah tanah di stasiun Coney Island-Stillwell Avenue di Brooklyn sekira pukul 07:30 waktu setempat ketika seorang pria mendekatinya.

Tidak ada interaksi sebelum serangan itu, kata polisi, seraya menambahkan bahwa mereka tidak percaya kedua orang itu saling kenal.

Pria itu turun dari kereta saat petugas polisi yang berpatroli di stasiun bergegas ke lokasi kebakaran.

"Petugas sedang berpatroli di lantai atas stasiun itu, mencium dan melihat asap, lalu pergi untuk menyelidiki," kata Tisch, sebagaimana dilansir BBC.

"Apa yang mereka lihat adalah seseorang berdiri di dalam gerbong kereta yang sepenuhnya dilalap api."

Polisi masih berupaya mengidentifikasi korban dan motif penyerangan.

 

"Tanpa sepengetahuan petugas yang menanggapi, tersangka tetap berada di tempat kejadian dan duduk di bangku di peron tepat di luar gerbong kereta," imbuh Tisch.

Ia menjelaskan bahwa petugas yang menanggapi berhasil memperoleh gambaran yang "sangat jelas dan terperinci" tentang pria itu dan gambar-gambarnya disebarkan oleh Departemen Kepolisian New York (NYPD).

Tiga siswa sekolah menengah kemudian melepon 911 untuk melaporkan bahwa mereka mengenali tersangka di kereta lain, kata Tisch kepada wartawan.

Pria itu kemudian ditemukan setelah petugas menaiki kereta dan berjalan melalui gerbong kereta bawah tanah. Ia ditangkap di stasiun Herald Square - yang terletak di dekat Gedung Empire State di Manhattan.

Pria itu ditemukan dengan korek api di sakunya, kata komisaris polisi.

"Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada anak-anak muda yang menelepon 911 untuk membantu," imbuh Tisch.

"Mereka melihat sesuatu, mereka mengatakan sesuatu, dan mereka melakukan sesuatu."

Pria itu, yang tidak disebutkan identitasnya di depan publik, beremigrasi dari Guatemala ke AS pada 2018, kata Joseph Gulotta dari NYPD. Gulotta menjelaskan bahwa para detektif masih berusaha memastikan apakah korban sedang tidur saat dibakar.

"Dia jelas ada di sana, dia tidak bergerak," tambah Tn. Gulotta. "Jadi untuk memastikan apakah dia sedang tidur atau tidak, kami tidak 100 yakin, tetapi tampaknya dia tidak bergerak di tempat itu. Tidak ada interaksi antara keduanya. Dan saat insiden itu terjadi, tidak ada interaksi di antara mereka."

Topik Menarik