Yati Pesek Masih Sakit Hati Meski Sudah Maafkan Miftah Maulana: Salahku Apa?
JAKARTA - Yati Pesek , seniman legendaris, masih merasa sakit hati atas ucapan Miftah Maulana (Gus Miftah) yang dilontarkan dua tahun lalu. Perasaan ini terungkap melalui unggahan Instagram milik aktor Erick Estrada.
Awalnya, Erick menyuarakan kekecewaannya atas perlakuan Gus Miftah terhadap Yati Pesek, yang menurutnya tidak pantas. Peristiwa yang terjadi dalam sebuah acara wayang di Jogja itu kembali menjadi perbincangan hangat setelah viral di media sosial.
Erick, yang menganggap Yati Pesek seperti ibunya sendiri, merasa sangat kecewa melihat sosok seniman yang dihormatinya direndahkan dengan kata-kata kasar.
Dalam unggahannya, Erick membagikan rekaman suara Yati Pesek yang mengaku hatinya terluka akibat perkataan Gus Miftah. Yati menegaskan bahwa selama berkarier sebagai seniman, ia selalu menjaga tata krama dan budi pekerti, sehingga sangat terkejut dengan perlakuan tersebut.
"Hatiku sakit banget. Aku sejak kecil jadi seniman sampai tua betul-betul menjaga budaya, tidak asal-asalan. Aku di mana saja memperhatikan budi pekerti dan tata krama," ujar Yati Pesek, dikutip dari Instagram @erickestradaindonesia (6/12/2024).
Menurut Yati, perkataan Gus Miftah tidak hanya menghina dirinya, tetapi juga melukai niat baiknya yang datang untuk mencari ilmu.
"Kok sama Miftah dikatain bajingan dan lonte, salahku ya apa? Aku di sana tidak dibayar, aku nyari ilmu," ungkapnya penuh kekecewaan.
Erick Estrada pun berharap Gus Miftah bersedia meminta maaf secara langsung kepada Yati Pesek. Ia menilai, meski Yati sudah memaafkan, hatinya masih terluka akibat kejadian tersebut.
"Buat Mas Miftah, ayo silaturahmi, minta maaf. Jadi tolong banget, Gus Miftah minta maaflah ke seorang legend Yati Pesek, karena sampai saat ini dia masih sakit hati walau sudah memaafkan," ujar Erick.
Insiden ini bermula ketika Gus Miftah menghadiri acara wayang Ki Warsono di Jogja. Dalam kesempatan itu, ia mengomentari lagu Bajing Loncat dan menyebut Yati Pesek sebagai "bajingan."
"Ini tadi lagunya berjudul Bajing Loncat, kalau bajingan saya ajak naik," ujar Gus Miftah dalam bahasa Jawa.
Yati, yang merasa tersinggung, segera menegur Gus Miftah.
"Ngatain aku bajingan, ini kamu meski lebih muda mau aku jadikan guru lho," jawab Yati.
Namun, pernyataan Gus Miftah tak berhenti di situ. Ia kemudian menyampaikan komentar bernada candaan yang justru dianggap merendahkan fisik Yati Pesek.
"Saya bersyukur Bude Yati itu jelek, makanya jadi sinden, kalau cantik jadi lonte," ujar Gus Miftah.