Heboh Bumi Bakal Punya 2 Bulan Mulai 29 September 2024, Ini Penjelasannya
JAKARTA – Viral di media sosial soal Asteroid 2024 PT5 sebagai bulan kedua Bumi. Asteroid ini merupakan bagian dari Near Earth Asteroid yang ditemukan pada 7 Agustus lalu melalui teleskop Asteroid Terrestrial-impact Last Alert System (ATLAS).
Dikenal sebagai minimoon, 2024 PT5 akan terpengaruh gravitasi Bumi selama sekitar 53 hari mulai 29 September, meskipun asteroid ini pada dasarnya mengorbit matahari.
“2024 PT5 adalah Asteroid Dekat Bumi, yang memiliki diameter sekitar 11 meter setara dengan tinggi dua ekor jerapah. Asteroid ini tidak akan terlihat tanpa menggunakan teleskop yang memiliki berdiameter minimal 30 inch,” tulis bosschaobservatory dikutip dari akun Instagram pada Selasa (24/9/2024).
Dipanggil Shin Tae-yong Lagi, Ramadhan Sananta Siap Berikan yang Terbaik untuk Timnas Indonesia
Istilah “Bulan Kedua” sebenarnya kurang tepat untuk menggambarkan objek-objek yang mengorbit Bumi. Selain Bulan ini sebagai satelit alami utama yang selama ini kita kenal, Bumi juga dikelilingi dengan berbagai benda langit yaitu quasi-moons, minimoons, dan ghost moons.
Bumi diketahui setidaknya memiliki 7 quasi-moons dan salah satu yang paling terkenal yaitu komo’alewa. Selain itu ada juga minimoons yang pernah tertangkap oleh gravitasi Bumi untuk sementara waktu.
